SANGGAU, metro7.co.id – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sanggau mengklaim terhitung tahun 2022 sampai Bulan Juli 2022 sudah memberikan pelayanan perawatan rehabilitasi rawat inap kepada lima orang pecandu narkotika di wilayah Kabupaten Sanggau.

Hal itu disampaikan Hery Ariandi Kasi Rehabilitasi BNN Kabupaten Sanggau melalui keterangan tertulisnya di Kantor BNNK Sanggau di Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau, Selasa (12/7).

Hery Ariandi menyebutkan, dalam semester pertama tahun 2022 periode Januari sampai dengan Juli, klinik Pratama Sehat milik BNNK Sanggau telah memberikan layanan rehabilitasi rawat jalan bagi 26 orang Residen.

“Target dari BNN RI sebanyak 13 orang residen. Ini artinya bahwa layanan rehabilitasi rawat jalan yang di berikan sudah mencapai 200 persen,” bebernya.

Hery menjelaskan, dari 26 orang residen, ada 14 orang pecandu yang kini masuk ke program pasca rehabilitasi.

“Ya, yang sudah komplit program sebanyak 14 orang residen sudah masuk ke program pascarehabilitasi (damping pulih) dan sisanya sedang menyelesaikan program rehabilitasi rawat jalan,” ungkapnya.

Hery membeberkan, residen/klien yang masuk dalam katagori pecandu aktif ada sebayak lima orang, dan kini sedang dalam perawatan.

“Sementara untuk residen/klien yang masuk kategori pemakai/pecandu aktip dan sudah diberikan layanan rehabilitasi rawat inap ada sebanyak lima orang klien/residen. Sementara target nasional 0 residen. Hal ini mengingat di kabupaten Sanggau sampai saat ini belum memiliki lembaga rehabilitasi untuk layanan rawat inap, sehingga setiap pemakai/pecandu yang termasuk kategori pecandu aktip kami rujuk ke tempat lain yang memiliki lembaga rehabilitasi untuk layanan rawat inap,” tuturnya.

Hery Ariandi menyampaikan, salah satu program unggulan BNNK Sanggau di tahun 2022 ini program Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) akan di pusatkan di Desa Pusat Damai Kecamatan Kacamatan Parindu, Kabupaten Sanggau.

“IBM akan dipusatkan di Desa Pusat Damai kecamatan Parindu. Sampai saat ini BNNK Sanggau telah merekrut delapan orang Agen Pemulihan (Kader) dan klien yang diperoleh sudah ada empat orang pecandu,” katanya.

Ia berharap, di semester kedua tahun 2022 di Kabupaten Sanggau lebih bayak lagi masyarakat yang telah menggunakan narkoba untuk

“Semoga masuk di semester kedua tahun 2022 ini akan lebih banyak masyarakat Kabupaten Sanggau yang dengan sadar diri mau pulih dari ketergantungan Narkoba,” katanya.

“Untuk mendapatkan keterangan layanan pemulihan, Silahkan datang ke BNNK Sanggau untuk mendapatkan informasi yang lebih mendetail terkait rehabilitasi. Pintu BNNK Sanggau terbuka lebar bagi masyarakat Sanggau,” tutupnya.