SANGGAU, metro7.co.id – Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menyebut, pihaknya membutuhkan minimal 10 tabung oksigen di tiap puskesmas. 

Menurutnya, itu untuk mempermudah suplai oksigen ke tiap rumah sakit yang ada di wilayah Sanggau.

“Selama ini stok yang tersedia hanya sekitar empat tabung oksigen,” kata Yohanes Ontot usai mengikuti rapat virtual penanganan pandemi covid-19 bersama Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Senin (19/7/2021).

Yohanes mengatakan, perlu ada tangki oksigen yang mobile dengan tabung yang tersedia, sehingga dapat menjadi stok apabila dibutuhkan sewaktu-waktu oleh rumah sakit atau puskesmas.

“Saat ini saja kita hitung ketersediaan stok oksigen kita hanya sampai besok. Tadi informasinya diisi oleh penyedia agen oksigen hanya sekitar 150 tabung,” ujarnya.

Adapun langkah-langkah teknis yang diambil Pemerintah Kabupaten Sanggau, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau Ginting menjelaskan, sudah ada satgas oksigen yang akan berkoordinasi dengan penyedia guna memasok kebutuhan oksigen.

“Ketersediaan oksigen saat ini merupakan masalah yang dihadapi oleh hampir semua rumah sakit yang ada di daerah karena kebutuhannya meningkat. Maka sebetulnya sudah ada tim satgas oksigen di mana setiap hari kita akan berkoordinasi dengan penyedia agar terus mendapatkan pasokan oksigen untuk memenuhi kebutuhan yang ada di wilayah Kabupaten Sanggau,” kata Ginting.[]