SEKADAU, metro7.co.id – Bupati Sekadau Aron SH sangat menyesalkan aksi demo ratusan pekerja Penambang Emas Tanpa Ijin (PETI) yang mengarah pada tindakan anarkis di Kantor Camat Nanga Mahap beberapa hari lalu.

Menyikapi aksi demo pekerja PETI tersebut, Aron mengatakan, untuk penyampaian pendapat dan aspirasi tidak ada larangan karena negara sudah menjamin kebebasan berpendapat. Namun kata Aron, tidak dengan cara anarkis. 

”Tidak sepantasnya penyampaian pendapat dan keinginan sampai bertindak anarki, karena negara di sana sudah hadir serta fasilitasnya juga ada, perilaku anarkis mengakibatkan kerusakan di beberapa bagian kantor camat Nanga Mahap sangat tidak pantas terjadi sangat kita sesalkan,” kata Aron di sela peninjauan vaksinasi massal, Minggu (4/7/2021).

Kedepan diharapkan tidak ada lagi terjadi aksi seperti di Nanga Mahap , pemkab Sekadau lewat Asisten II telah berkunjung  ke kantor Camat Nanga Mahap untuk memberi motivasi kepada seluruh pegawai kecamatan. 

“Terkait kerusakan, bila terbukti  harus kita proses hukum dan hukum harus kita hormati,” terangnya. Pasca demo, supaya kembali ke aktivitas masing–masing, jalin komunikasi yang baik supaya tidak terjadi miskomunikasi,” pinta Aron.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, ratusan pekerja PETI melakukan aksi demo berujung anarkis dan mengakibatkan kerusakan pada kantor camat Nanga Mahap.

Aksi demo dipicu larangan aktivitas PETI di kecamatan Nanga Mahap dan sekitarnya.[]