TAMIANG LAYANG – Dinas Pendidikan kabupaten Barito Timur menggelar sinkronisasi data dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) selama 10 hari. Yakni dari tanggal 4 -15 Oktober 2019.

Kegiatan diikuti oleh sekolah-sekolah dari 10 kecamatan di Bartim tersebut tujuanya adalah untuk keperluan pencairan dana BOS setiap sekolah.

Kadisdik Bartim Dewi Murni Ibie berujar, kegiatan sinkronisasi data dana bos ini untuk menyingkronkan SPJ (Surat Pertanggung Jawaban) dana BOS dari setiap sekolah.

“Apabila SPJ itu belum benar maka kita akan memberikan arahan kepada mereka untuk dikoreksi lagi,” katanya.

Menurutnya, selain tugas pokok sebagai guru, mereka harus bisa membuat SPJ atas kegiatan dan penggunaan dana BOS di sekolah masing-masing.

“Yang mengikuti kegiatan ini kepala sekolah dan bendahara dari masing-masing sekolah, kita berikan arahan dan petunjuk, setelah itu dikoreksi lagi SPJ-nya sampai benar,” imbuhnya.

Dirinya berharap dengan adanya kegiatan ini, penggunaan dana BOS benar-benar sesuai dengan petunjuk teknisnya.

“Kita harap dengan adanya kegiatan sinkronisasi data BOS ini, penggunaan dana BOS yang dikelola sekolah bisa benar benar- tepat sasaran dan SPJ-nya sesuai serta waktunya untuk melaporkan SPJnya juga tepat waktu,” tutup wanita cantik dan ramah ini. (metro7/budi).