Hadiri Rapat PKS, Asisten I Setda Bartim : Permasalahan Lahan PT KSL dengan Warga Desa Janah Jari Diharap Cepat Selesai
TAMIANG LAYANG, metro7.co.id – Asisten 1 Setda Kabupaten Barito Timur (Bartim), Ari Panan mengharapkan permasalahan PT Ketapang Subur Lestari (KSL) dengan warga Desa Janah Jari, Kecamatan Dusun Timur terkait masalah lahan bisa secepatnya diselesaikan.
Karena menurutnya, masalah lahan tersebut sudah lama terjadi dan tidak beres beres alias belum ada kesempatan antara kedua belah pihak yang bermasalah.
“Masalah lahan yang kita rapatkan ini sudah barlarut larut dan sudah dilaporkan namun belum ada penyelesaiannya,” ujar Ari Panan usai menghadiri rapat koordinasi Satgas tim terpadu Penanganan Konflik Sosial (PKS) di
kantor Kesbangpol Bartim, Kamis 29 Februari 2024.
Melalui hasil rapat koordinasi tadi dan mendengarkan dari pihak Kejaksaan, BPN, Kepolisian, Kesbangpol dan Pemerintah kita sendiri maka dirinya mengaku sudah mendapatkan beberapa bahan untuk menghadapi pertemuan atau rapat selanjutnya pada bulan Maret nanti.
“Tanggal 7 Maret di Kantor Pemda Bartim nanti kita akan mengundang pihak pihak terkait seperti PT KSL dan warga Janah Jari yang mempermasalahkan lahan,” ujarnya.
Dirinya menjelaskan, kegiatan ini juga digelar untuk meningkatkan koordinasi, sinergitas dan kerja sama dalam penanganan konflik sosial secara terpadu sesuai dengan tugas fungsi dan wewenang dari masing – masing pemangku kepentingan di Bartim, disamping itu juga untuk melakukan pemetaan potensi konflik dan kerawanan sosial.
Maka dari itu, ia menyebut maka diperlukan upaya sinergitas dan kolaborasi seluruh Lembaga Instansi OPD terkait, dalam memelihara kondusifitas di daerah.
“Kita ini hanya menangahi dari pihak pihak yang bersengketa, sehingga mereka itu tidak sampai ribut ribut dan tidak melakukan demo demo karena masalah tersebut,” harapnya.
Melalui rapat pendahuluan ini juga kita harap di pertemuan atau rapat selanjutnya bisa mendapatkan kesimpulan, sehingga masalah ini segera selesai.
“Pada intinya kami akan berupaya agar ada perdamaian atau kesepakatan terkait lahan yang dipermasalahkan tersebut,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, rapat yang dipimpin oleh Kepala Badan Kesbangpol Bartim, Anda Kriselina tersebut dihadiri oleh pihak Kejaksaan, BPN, Kepolisian, DLH dan undangan lainya. *