TAMIANG LAYANG selain infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang mendominasi pasien  di Puskesmas Dayu,Kecamatan Paku,ada juga pasien penyakit lain yang di tangani Puskesmas Bentot,yaitu diare.
Kepala UPT Puskesmas Dayu,Ns Roy Gustianto.S.Kep, mengungkapkan ,untuk pasien penderita ISPA tahun ini mengalami peningkatan di banding dari tahun tahun sebelumnya. Dimana terhitung dari awal agustus hingga september sudah ada 90 lebih yang tercatat pada tahun ini.
Selain ISPA ,untuk pasien penderita diare juga mengalami peningkatan, dimana dari data pasien selama dua bulan ini ,yaitu dari awal agustus hingga sepetember ,sudah ada  pasien penderita diare yang ditangani Puskesmas Dayu.
Ditambahkannya,dengan semakin meningkatnya penderita ispa akibat kabut asap ,pihak puskesmas telah melakukan pembagian masker ,namun karena keterbatasan masker,jadi hanya bagi pasien yang datang berobat saja yang dikasih masker.
Namun hingga saat ini,baik penderita ISPA ataupun pasien penderita diare masih bisa di tangani oleh pihak Puskesmas Dayu, kecuali apabila pasien yang berobat malam,”karena puskesmas kita malam tutup,maka akan kita rujuk kan ke RSUD Tamaing layang,” jelasnya. (metro7/li/arul