TAMIANG LAYANG, metro7.co.id – Pemerintah Desa Muara Pelantau, Kecamatan Pematang Karau, Kabupaten Barito Timur (Bartim) merencanakan akan membedah 10 unit rumah warganya.

Kepala Desa Muara Pelantau, Haidi  mengatakan, rencana bedah rumah tersebut akan dilaksanakan pada tahun 2023 mendatang.

“Dananya melalui dana desa bidang pemberdayaan. Semoga saja tujuan mulia ini bisa disetujui pihak kabupaten,” katanya, Minggu (23/10).

Sementara itu, Bendahara Desa Pelantau, Iip mengungkapkan, Pemerintah Desa Muara Pelantau pada tahun depan juga merencanakan pemasangan kWh listrik bagi warga kurang mampu.

“Dana desa bidang pemberdayaan juga kita rencanakan untuk pengadaan sarana alat tangkap ikan, seperti tampirai,” ujarnya.

Menurut Iip, sarana alat tangkap ikan tersebut nantinya sangat berguna untuk masyarakat, mengingat warga masyarakat desa ditempat ini mayoritas sebagai nelayan.

Tentu dengan bantuan itu nantinya diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga masyarakat ditempat ini.

“Semua rencana itu sudah diketahui warga melalui Musdes yang kita laksanakan beberapa waktu lalu. Semoga saja semua itu bisa terealisasi, sehingga bermanfaat bagi warga,” pungkasnya.

Sebagai lelaki yang mengabdi di pemerintahan desa, Iip juga mengharapkan jembatan sepanjang 1.500 meter di desanya bisa diperbaiki atau dibangun secara permanen.

Karena menurut Iip, jembatan yang saat ini terbuat menggunakan bahan kayu itu kondisinya mulai berlobang dan rusak, sehingga perlu dilakukan perbaikan.

“Jembatan itu sangat penting bagi warga disini, karena jembatan itu akses terdekat untuk menuju Tamiang Layang ibu kota kabupaten Bartim, RSUD, pasar dan lainya. Semoga pemerintah Bartim bisa membangun ulang agar mobil bisa masuk,” pungkasnya. *