WAY KANAN – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika menerima Penyerahan Laporan Singkat Pelaksanaan SP Online Kabupaten Way Kanan Tahun 2020 oleh Kepala BPS Way Kanan.

Dari hasil Reportase Rate SP Online Provinsi Lampung itu pula, akhirnya Kabupaten Way Kanan berada pada Peringkat Keempat se-Provinsi Lampung.

Dari Persentase terhadap Hasil Proyeksi Penduduk 29,7% setelah Bandar Lampung diperingkat ketiga dengan persentase 33,3%, Lampung Tengah peringkat kedua dengan persentase 34,3% dan Kabupaten Pringsewu berada pada peringkat pertama dengan persentase 37,4%.

Penyerahan Laporan Singkat Pelaksanaan SP Online Kabupaten Way Kanan Tahun 2020 itu dilaksanakan di Ruang Kerja Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Way Kanan, Senin 15/06/2020.

Bupati H. Raden Adipati Surya, S.H.M.M melalui Juru Penerangan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Drs. Achmad Gantha, L’Ng.,M.M, menyampaikan apresiasi atas kerja keras yang dilakukan oleh BPS Way Kanan dalam melaksanakan SP Online menuju Satu Data Indonesia (SDI).

“Selain itu juga, Pemerintah Kabupaten mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bumi Ramik Ragom yang telah bekerjasama dengan melakukan SP Online, sehingga dapat berada pada peringkat empat besar se-Provinsi Lampung,” ujar Achmad Gantha.

Pada kesempatan yang sama, Gunawan Catur Prasetyo S.ST., M.Si. BPS Way Kanan juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Way Kanan yang telah berpartisipasi dalam SP Online. Dari hasil capaian yang disampaikan berdasarkan de-facto penduduk atau keluarga yang tinggal di Kabupaten Way Kanan. Dimana selama selama SP Online dari 15 Februari 2020 hingga masa perpanjangan berakhir pada 29 Mei 2020, jumlah keluarga yang telah memberikan respon pada Kegiatan SP Online di Kabupaten ini sebesar 36.484 keluarga dengan jumlah penduduk yang telah mengisi SP Online mencapai 134.905 jiwa.

Diketahui, berdasarkan laporan dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Way Kanan, perkembangan Sensus penduduk respon dan keluarga respon SP Online menurut di Kabupaten Way Kanan cenderung fluktuatif di awal periode dan memuncak pada Maret 2020 mencapai 10.141 jiwa atau 2.201 keluarga. Alasan respon yang fluktuatif namun tinggi tersebut karena diadakannya Rakorsus dan Rakorcam. Namun, di akhir bulan Maret hingga penghujung Mei mengalami penurunan penduduk respon secara signifikan. Alasan utama penurunan ini terjadi adalah pemerintah dan masyarakat di Kabupaten Way Kanan berfokus pada penanganan menghadapi wabah pandemi virus COVID-19 yang datang ke Indonesia.

BPS juga memberikan kelonggaran dalam dalam pelaksanaan SP Online dengan memberikan perpanjangan dari batas terakhir 31 Maret 2020 menjadi 29 Mei 2020.

Pada tingkat kecamatan, jumlah penduduk respon dan jumlah keluarga respon tertinggi adalah kecamatan Blambangan Umpu 22.760 jiwa dan kecamatan Pakuan Ratu 15.241 jiwa. Kecamatan yang memberikan andil jumlah keluarga respon lebih dari tiga ribu keluarga adalah kecamatan Banjit, Baradatu, Blambangan Umpu, Negeri Agung, dan Pakuan Ratu. Sedangkan kecamatan yang memberikan andil penduduk respon lebih dari sepuluh ribu adalah kecamatan Banjit, Baradatu, Blambangan Umpu, Negara Batin, Negeri Agung dan Pakuan Ratu.

Sebelumnya, Laporan Singkat Pelaksanaan Sensus Penduduk Online BPS Kabupaten Way Kanan telah diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Way Kanan yang diterima langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Saipul, S.Sos.,M.IP. ***

Reporter : Damiri / Lampung Utara / Way Kanan – Lampung.