KUTACANE, metro7.co.id – Jalan penghubung sejumlah kecamatan di Aceh Tenggara dikeluhkan warga. Dinas terkait bilang, anggaran pemeliharaan minim.

 

“Karena minimnya anggaran pemeliharaan jalan kabupaten, maka kami akan mengupayakan perawatan jalan di lingkar penghubung kecamatan tersebut,” kata Kepala Dinas PUPR Aceh Tenggara Rasid Efendi Desky, melalui PPTK Pemeliharaan Jalan Sujarno, Minggu (11/7/2021). 

 

Dalam pantauan metro7.co.id pada Sabtu (10/7/2021), kondisi jalan penghubung Kecamatan Ketambe dan Kecamatan Darul Hasanah hingga menuju Kecamatan Badar serta Kecamatan Babussalam memprihatinkan.

 

Di sepanjang jalan tersebut ditemui lubang dan badan jalan yang mengecil akibat amblas ke dasar jurang. Selain itu, hampir di sepanjang jalan, mulai dari Kute Rambung Jaya, Rambung Teldak, sampai ke Kute Darul Makmur, di sisi kiri dan kanan jalan dipenuhi rerumputan yang menghalangi pandangan pengguna jalan.

 

Sulaiman, seorang pengguna jalan yang kerap melintasi jalan tersebut mengeluhkan kondisi demikian. Itu menurutnya membahayakan pengguna jalan.

 

“Akibat tingginya rerumputan di sepanjang jalan kerap mengakibatkan terjadinya kecelakaan di jalan ini,” katanya.[]