ACEH TENGGARA, metro7.co.id – Pusat Studi Pengembangan Eksekutif dan Legislatif Indonesia (Puskulatif), menghadirkan pemateri Bimbingan Teknis (Bimtek) Desa se-Aceh Tenggara dari Kemendagri RI.

Bimtek tersebut dilaksanakan di Hotel Santika Dyandra Kota Medan Sumatera Utara. Dimulai sejak 16 sampai 29 Oktober 2020. Hari ke-2 dari gelombang pertama, dihadiri 440 peserta dari 330 Pemerintah Desa di Aceh Tenggara, Aceh.

Tiga pemateri dari Kemendagri RI dihadirkan untuk kegiatan itu. Diantaranya Kasubdit Fasilitasi Kewenangan Desa Wawan Munawar Kholid, Kasi Penataan Urusan Otonomi Desa Suraidah dan Kasi Penugasan Urusan Pemerintah Simon Makarios Aruan.

Hal tersebut disampaikan Ketua Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Aceh Tenggara  Sekedang melalui sekretarisnya Zul Kanedi, kepada metro7.co.id, Minggu, (18/10/2020).

Zul Kenedi menjelaskan, Puskulatif adalah lembaga negara yang diakui Kemendagri RI sebagai pelaksana kegiatan Bimtek Desa se-Aceh Tenggara.

Hal tersebut sesuai dengan Surat Kemendagri pada 29 September 2020 lalu yang merupakan surat balasan dari Pemkab Aceh Tenggara tanggal 23 September 2020 bahwa Puskulatif adalah pihak ketiga yang ditunjuk Kemendagri RI.

Zul Kenedi juga menambahkan, Apdesi Aceh Tenggara hanyalah sebagai penyambung. “Mengenai Pemateri, peserta yang hadir merasa sangat puas dengan materi-materi yang dipaparkan,” ujarnya.