PANDEGLANG, metro7.co.id – Tahapan demi tahapan sudah dilaksanakan menjelan pemilihan umum 2024, Pemilu tinggal menghitung bulan, namun penetapan daftar calon tetap DCT dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum ada, bahkan tahapan Kampanye pun belum ada keputusan dari pihak KPU.

Namun, para kontestan sudah mulai mencuri start dalam tahapan pemilihan umum dengan melakukan pemasangan Baligho dan Sepanduk foto dan partainya masing-masing secara tidak langsung curi start dalam kampanye

Hal ini terlihat di wilayah Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, Rabu (5/7).

Baliho dan spanduk terpasang di berbagai wilayah yang ada di wilayah Kecamatan Sukaresmi, dengan bertuliskan calon anggota DPRD Pandeglang Dapil 5, calon DPRD Provinsi Dapil Pandeglang, bahkan Calon DPR RI Dapil Banten Pandeglang – Lebak.

Seharusnya, menurut Adon, salah satu warga Kecamatan Sukaresmi kepada awak media mengatakan, baliho dan spanduk tersebut harus ditertibkan, karena tahapan kampanye pun belum dimulai, alangkah baiknya baligho tersebut hanya bertuliskan nama dan foto saja, jangan sampai ada kalimat calon anggota DPRD maupun DPR RI.

Hal senada diungkapkan Kepala Sekretariat Panitia Pemilihan Kecamatan PPK Kecamatan Sukaresmi Usep, bahwa menurutnya tahapan Kampanye belum mulai, bahkan penetapan daftar calon tetap DCT anggota DPRD pun belum ada, masih beberapa bulan kedepan

Sementara itu, Komisioner Panitia Pengawasan Pemilu Kecamatan Sukaresmi, Suhardi biasa disapa Om Dadi, saat media pertanyakan terkait beredar nya Baligho yang berbau Kampanye, dirinya hanya sebatas menginventalisir baligho yang diduga mencuri start dalam tahapan kampanye

Di lain sisi, Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Kecamatan Sukaresmi, Ujang Tata Miharja mengatakan, bahwa pihak nya dalam hal menyikapi baligho para kontestan di Pesta Demokrasi tersebut siap untuk menertibkan dalam waktu dekat bersama para anggota Sat Pol PP Kecamatan Sukaresmi

“Dalam waktu dekat, kita akan tertibkan baligho-baligho para kontestan pada Pemilu 2024, karena sudah melanggar tahapan Pemilu, dan sekarang belum memasuki tahapan kampanye,” tegas pria berbadan tegap tersebut.