PANDEGLANG, metro7.co.id – Ruas jalan Lapen dan TPT berupa kontruksi onderlaag di Kampung Muncang, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Panimbang Kabupaten Pandeglang ditingkatkan menjadi lapisan penetrasi atau lapen.

Peningkatan ruas jalan lingkungan tersebut untuk mendongkrak perekonomian masyarakat setempat.

Diketahui, ruas jalan Kampung Muncang Desa Tanjungjaya tersebut memiliki panjang 1.227 meter. Namun, peningkatan jalan dengan kontruksi lapen itu hanya sepanjang 200 meter.

Kepala Desa Tanjungjaya, Astaka mengaku peningkatan ruas jalan Lapen tersebut merupakan program pembangunan peningkatan jalan lingkungan. Kegiatan tersebut didanai dari anggaran dana desa tahap satu.

“Tahun ini kami baru mampu menganggarkan untuk peningkatan jalan lapen sepanjang 200 meter, dan pembangunan TPT yang mana pekerjaan tersebut satu paket,” ujarnya, Senin (17/4).

Pihaknya juga membangun Tembok Penahan Tanah (TPT) di lokasi yang sama sepanjang 15 meter.

“Sedangkan, anggaran peningkatan jalan lapen dan TPT itu sebesar Rp137.806.650. Semua dari DD tahap Satu,” kata dia.

Sementara itu, Samsudin (40) warga setempat mengaku ruas jalan lapen dan TPT dibangun dengan kontruksi onderlaag sejak 2022 dan belum tersentuh pembangunan.

Ia meyakini peningkatan jalan lapen serta TPT itu bisa meningkatkan roda perekonomian masyarakat setempat.

“Jalan itu dibangun onderlaag di era Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP). Jalan ini sangat vital bagi masyarakat setempat untuk mengangkut hasil bumi, seperti padi, kelapa sawit, jagung, singkong dan lainnya,” pungkasnya