PANDEGLANG, metro7.co.id – Presiden Jokow kini resmi telah mengalihkan subsidi BBM, menurutnya Mestinya uang negara itu diprioritaskan untuk subsidi masyarakat yang kurang mampu. Dan pemerintah saat ini harus buat keputusan dalam situasi sulit.

“Sehingga harga beberapa jenis BBM yang selama ini dapat subsidi akan mengalami penyesuaian,” tegas Jokowi dikutip dari keterangan Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Sabtu (3/9).

Menindaklanjuti hal tersebut di atas, Kapolres Pandeglang AKBP Belny Warlansyah turun langsung mengecek perkembangan situasi terkait adanya penyesuaian terhadap harga BBM.

Dalam kegiatan ini, Kapolres mengungkapkan pengecekan sekaligus memonitor tiap-tiap SPBU dan SPBN di Kabupaten Pandeglang, Sabtu Siang.

“Monitor ini berkaitan dengan adanya penyesuaian terhadap harga BBM oleh Pemerintah di Indonesia, khususnya di Kabupaten Pandeglang,” ungkapnya.

Selain melakukan pengecekan dan berkoordinasi dengan pihak pertamina di SPBU dan SPBN daerah hukum polres pandeglang, pihkanya sekaligus mengecek kesiapan personel pengamanan.

“Personel pengamanan yang beberapa hari ini melalui Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD), kita tempatkan di tiap-tiap SPBU dan SPBN tugasnya untuk melakukan pengamanan, berkoordinasi dan bekerjasama dengan pihak SPBU dan SPBN” jelasnya.

Hal ini dilakukan untuk memastikan kelancaran kemudian juga ketersediaan dan juga peruntukan daripada BBM tersebut.

“Tujuannya adalah menjelang adanya penyesuaian harga BBM dari pemerintah ini, situasi yang kita lihat saat ini masih kondusif, tidak ada antrean yang panjang,” pungkasnya.

Terkait punic buying masyarakat, pihaknya telah melakukan langkah-langkah antisipasi di 19 SPBU dan 4 SPBN di Kabupaten Pandeglang

“Setiap hari melaporkan perkembangan situasi di SPBU dan SPBN, terkait dengan punic buying sampai saat ini belum ada, masih normal. Masyarakat membeli kebutuhan BBM sesuai dengan peruntukannya,” ungkapnya.

Sementara itu di tempat terpisah Kabagops Polres Pandeglang Kompol Yogie Rozandi menerangkan daftar BBM yang mengalami penyesuaian harga.

“Adapun daftar BBM yang mengalami penyesuaian harga yang ada di wilayah hukum Polres Pandeglang terhitung mulai tanggal 3 September 2022 pukul 14.30 Wib sebagai berikut, pertamax dari Rp12.500 me jadi Rp14.500 naik Rp2 ribu, pertalite dari Rp7.645 menjadi Rp10 ribu naik Rp2.350, bio solar dari Rp5.150 menjadi Rp6.800 naik Rp1.650,” pungkasnya.