PANDEGLANG, Metro7.co.id – Program Sembako yang merupakan pengembangan dari Program Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) kembali disalurkan di wilayah Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Rabu (29/12/2021).

Hal itu sebagai program transformasi bantuan pangan untuk memastikan program menjadi lebih tepat sasaran, tepat jumlah, tepat waktu, tepat harga, tepat kualitas, dan tepat administrasi.

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di sana berterima kasih atas program itu. Pemerintah bertujuan meningkatkan nilai bantuan dan memperluas jenis komoditas yang dapat dibeli.

“Terima kasih kepada pemerintah melalui e-Warong yang ditunjuk resmi pemerintah untuk melayani penerima bantuan sosial, sehingga tidak hanya berupa beras dan telur seperti pada program BPNT, namun juga komoditas lainnya yang mengandung sumber karbohidrat, protein hewani, protein nabati maupun vitamin dan mineral sebagai upaya untuk memberikan akses Keluarga Penerima Manfaat (KPM) terhadap bahan pokok dengan kandungan gizi lainnya,” ucap Ella yang menerima manfaat tersebut.

Ella juga mengatakan, bantuan yang disalurkan diharapkan juga dapat mendorong perilaku produktif masyarakat dan mengembangkan ekonomi lokal.

“Ke depannya, program Sembako diharapkan juga dapat diintegrasikan dengan Program bantuan sosial lainnya, untuk mendorong perilaku produktif masyarakat,” harapnya.

Selain itu juga, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mengungkapkan program Sembako bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran keluarga miskin dan rentan.

“Dalam memenuhi kebutuhan pangannya. Program bantuan sembako yang disalurkan melalui skema nontunai sebagai upaya pemerintah untuk meringankan beban masyarakat kurang mampu,” terangnya.

Sementara, Camat Kecamatan Panimbang, H Kosasih membeberkan, dari hasil pantauan di beberapa agen penyalur tampak normal saat acara penyaluran bantuan.

”Pelaksanaan berjalan seperti biasa (lancar), dan soal komoditi bagus dan juga layak konsumsi bagi masyarakat penerima manfaat, serta untuk agen yang lain nya terutama di wilayah Kecamatan Panimbang tampak kondusif,” pungkasnya.