PANDEGLANG, metro7.co.id – Dalam rangka Jalin Silaturahmi Manderaga Dan Sinar Pusaka Ujungkulon, menggelar latihan gabungan pencak silat se Kecamatan Panimbang-Sobang Kabupaten Pandeglang, Kamis (24/2).

Bertempat di Aula Kantor Koperasi Alam Bahari di Kampung Soge Karyabakti Desa PanimbangJaya Kecamatan Panimbang Kabupaten Pandeglang-Banten. Pesertanya kebanyakan dari organisasi Manderaga ekstrakulikuler sekolah.

Acara yang dihadiri sekitar 100 peserta tersebut dimulai dengan pemanasan, Selanjutnya diadakan pertunjukan pencak silat dari masing-masing kecamatan, beserta didampingi pelatihnya yang juga ikut memperagakan gerakan-gerakan silat khas Manderaga.

Acara berikutnya tanding uji coba pencak silat. Peserta diminta untuk bertarung melawan peserta lain yang berbeda Kecamatan.

Dalam tanding uji coba ini tidak untuk mencari pemenang kejuaran melainkan untuk menjalin persaudaraan pencak silat Manderaga dengan Sinar Pusaka Ujungkulon dan untuk mengetahui sejauh mana pelatihnya dalam membimbing peserta didiknya.

Tentu saja pelatih Pencak silat Manderaga mengajarkan bela diri tidak untuk berkelahi namun untuk melestarikan budaya pencak silat Manderaga yang pendirinya adalah R H UKI MULKI dan untuk mempertahankan diri sendiri dari mara bahaya.

Pergelaran pencak silat tersebut bertemakan mensinergikan tali silaturrahmi sebagai wujud persatuan.

Menurut Rumadi, selaku panitia penyelenggara dan Pendiri Sinar Pusaka Ujungkulon. Momen latihan gabungan ini memang sengaja dilaksanakan dalam rangka Mensinergikan Tali Silaturahmi.

“Tujuannya adalah untuk menjalin persaudaran Dan Persatuan Pencak Silat Manderaga dan agar bisa bersatu untuk ikut serta mempertahankan NKRI dari perspektif Pencak Silat,” bebernya.

Selain itu, ujarnya, untuk memperkenalkan Manderaga kepada masyarakat, bahwa Pencak Silat itu tidak mengajarkan berkelahi tapi untuk membela diri sendiri dari bahaya. Acara ini rutin diadakan.

“Semoga selajutnya adalah semoga pencak silat Manderaga Dan Sinar Pusaka Ujungkulon bisa mengharumkan nama bangsa Indonesia dalam seni budaya bela diri,” tuturnya.

Terpisah, Kepala Desa PanimbangJaya, Ujang Tabroni, sangat Apresiasi terkait dengan kegiatan tersebut.

“Saya sangat Mengapresiasi Kegiatan Seni bela diri ini, karena untuk mempertahankan Seni budaya ini agar tetap dilestarikan,” pungkasnya.