TEMANGGUNG, metro7.co.id – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Temanggung ajak ASN, TNI, POLRI, Kepala Desa dan Perangkat Desa untuk netral dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Jawa Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Temanggung tahun 2024 dalam giat Sosialisasi Pengawasan Partisipatif yang dilaksanakan di Hotel Aliyana Temanggung pada Senin (23/09/2024).

Kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif pemilihan serentak 2024 dibuka langsung oleh Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah Muhammad Amin.

Muhammad Amin menegaskan “bahwa tugas Bawaslu itu ada 3 (tiga) Pencegahan, Pengawasan dan Penindakan, dalam kaitanya dengan netralitas ini baik itu ASN, TNI, Polri, Kades perlu kita cegah sejak awal karena memang netralitas ini menjadi kerawanan yang tinggi dan sangat berbahaya,” terangnya.

Anggota Bawaslu Kabupaten Temanggung Sumarsih mengatakan “Bawaslu Kabupaten Temanggung terus berupaya untuk memastikan bahwa ASN, TNI, Polri, Kepala Desa dan Perangkat Desa tetap menjaga sikap netral dalam menghadapi kontestasi politik di daerah. Netralitas mereka dianggap sebagai kunci untuk menjaga proses demokrasi tetap berjalan secara jujur, adil, dan transparan,” jelas Sumarsih.

Senada dengan Bawaslu Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Temanggung Agus Sujarwo juga mengingatkan kepada semua pihak baik ASN, Kepala Desa, Perangkat Desa, TNI maupun Polri untuk tetap menjaga netralitasnya jangan sampai kejadian pada saat Pemilu 2024 terulang kembali terutama bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa