SAROLANGUN, Metro.co.id – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Bramatala, organisasi kepemudaan yang fokus pada pemberdayaan dan partisipasi pemuda sukses menggelar diskusi bertajuk Peran Pemuda dalam Pilkada 2024, di Kabupaten Sarolangun, Kamis (22/8) sore.

Acara tersebut digelar di cafe Vin samping Lapangan Sriwijaya Sarolngun, juga mendapat sambutan hangat dari berbagai kalangan, termasuk para pemangku kebijakan, tokoh masyarakat dan kalangan pemuda.

Adapun narasumber yang mengisi kegiatan itu, diantaranya anggota DPRD Sarolangun Fraksi PKB, Muhammad Fadlan Arafiqi dan Komisioner KPU Sarolangun, Yuliana.

Muhammad Fadlan Arafiqi menekankan, betapa pentingnya pemuda sebagai pilar demokrasi yang harus aktif terlibat dalam proses politik, terutama dalam menentukan masa depan daerah mereka melalui Pilkada.

“Pemuda memiliki energi dan idealisme yang tinggi, ini adalah modal besar dalam upaya kita membangun Sarolangun yang lebih maju dan sejahtera,” ujar Fadlan.

Sementara, Komisioner KPU Sarolangun, Yuliana mengatakan, peran strategis pemuda dalam menjaga integritas pemilihan, pentingnya netralitas, partisipasi aktif, serta kemampuan pemuda untuk menjadi agen perubahan yang mampu menciptakan Pilkada yang bersih dan adil.

“Pemuda bukan hanya sekadar pemilih, mereka adalah penjaga demokrasi yang harus kritis terhadap setiap tahapan Pilkada, memastikan bahwa prosesnya berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi yang sehat,” jelasnya.

Acara tersebut diramaikan oleh kehadiran tim milenial dari masing-masing pasangan calon (paslon) yang bertarung dalam Pilkada 2024, Tim Milenial dari Krea-z, Pseko-Z, dan milenial THR.

Di sana juga memaparkan strategi dan visi mereka dalam menggaet suara pemuda, menekankan pentingnya pendekatan yang lebih kreatif dan inklusif untuk menarik minat pemilih muda, serta perlunya kolaborasi dengan berbagai organisasi kepemudaan (OKP) untuk memperkuat basis dukungan.

Sedangkan, Ketua Pelaksana, Muhammad Adib Setiawan bersyukur dan bangga atas lancar dan sukses terlaksananya kegiatan itu.

Menurutnya, diskusi ini adalah langkah awal yang penting dalam membangun kesadaran politik di kalangan pemuda Sarolangun.

“Kami melihat bahwa pemuda Sarolangun memiliki potensi yang luar biasa untuk menjadi agen perubahan dalam Pilkada 2024, melalui diskusi untuk bisa membuka ruang dialog yang lebih luas memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang proses Pilkada. Bramatala berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan serupa yang dapat memperkuat peran pemuda dalam politik lokal,” bebernya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini termasuk para narasumber, tim milenial dari paslon, dan berbagai OKP yang hadir.

Ia berharap, dapat terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menciptakan ruang-ruang diskusi yang produktif dan solutif, sehingga pemuda Sarolangun dapat berperan lebih signifikan dalam menentukan arah masa depan daerah kita.

“Diskusi ini tidak hanya menjadi ajang bertukar pikiran, tetapi juga diharapkan mampu memotivasi para pemuda Sarolangun untuk lebih peduli dan aktif dalam setiap tahapan Pilkada. Dengan semangat yang ditunjukkan dalam acara ini, Bramatala optimis bahwa pemuda Sarolangun akan menjadi kekuatan utama dalam menciptakan Pilkada 2024 yang demokratis, jujur dan adil,” tutupnya.