BREBES, metro7.co.id – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Brebes memberikan bantuan ternak kepada keluarga berpenghasilan rendah.

Bantuan ternak tersebut selain memberikan tambahan asupan gizi keluarga juga peningkatan ekonomi keluarga masyarakat penerima karena diharapkan ternak tersebut selain dikonsumsi juga dikembangbiakkan.

Hal tersebut disampaikan Kepala DPKH Kab Brebes drh Ismu Subroto saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (1/2).

“Upaya perbaikan gizi untuk percepatan penurunan stunting adalah dengan menopang ketahanan pangan untuk ketercukupan gizi masyarakat. Melalui program peningkatan kesejahteraan masyarakat peternakan, secara tidak langsung memberikan sumbangsih nyata dalam meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Ismu.

“Pemberian bantuan ternak juga dapat meningkatkan kesehatan hewan karena ternak tersebut dipelihara dengan baik oleh penerima bantuan sehingga produktivitas hewan juga meningkat. Dengan hasil peternakan yang meningkat maka bisa sebagai penunjang ketahanan pangan masyarakat,” tambahnya.

Kepala DPKH Brebes melalui APBD 2022 mengalokasikan anggaran untuk bantuan sosial kepada rakyat kategori miskin ekstrem sebesar Rp300 juta. Target penerima sejumlah 375 KK yang tersebar di Kecamatan Bantarkawung, Larangan, Ketanggungan, Losari, Bulakamba, dan Wanasari.

“Tiap KK mendapatkan 10 ekor ayam yang terdiri dari 9 ekor ayam betina dan 1 ekor ayam jantan,” kata Ismu.

Bantuan kepada keluarga miskin ekstrem karena mereka terancam anaknya kekurangan gizi. Pemberian Bansos berupa ayam kampung bertujuan untuk memberikan modal usaha peternakan yang dapat dimanfaatkan baik langsung maupun tidak langsung.

Dipilihnya Ayam Kampung karena pemeliharaannya lebih mudah dan masyarakat sudah umum membudidayakannya.

Selain itu, ternak ayam kampung langsung dapat dimanfaatkan dengan maksud ayam tersebut dapat dimanfaatkan sebagai sumber protein hewani sebagai lauk.

“Sedangkan pemanfaatan secara tidak langsung dengan membudidayakan ternak ayam tersebut sehingga dapat dijadikan modal usaha lainnya maupun menjadi modal menambah usaha ternak ayam kembali. Diharapakan bansos pemberian ayam dapat menambah semangat usaha peternakan,” bebernya.

DPKH juga memberikan bantuan sosial berupa pemberian daging ayam dan telur ayam kepada rakyat miskin ekstrim.