TEMANGGUNG, metro7.co.id – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, kebut tiga pengerjaan proyek jalan raya di tahun 2024.

“Kegiatan di tahun 2024 ini ada beberapa anggaran yang kita kerjakan, yang pertama dari APBD, DAK pusat, Bankeu Provinsi Jawa Tengah. Untuk bankeu provinsi itu kita dapat Rp 10 miliar untuk kegiatan betonisasi, mulai dari Maron sampai dengan Geneng dan sekarang sudah selesai seratus persen,” kata Kepala DPUPR Temanggung, Hendy Wahyu Noerhidayat, Kamis (26/9/2024).

Ia mengatakan, untuk betonisasi Maron-Geneng itu merupakan usulan awalnya ruas tuntas dengan anggaran Rp 17 miliar, tetapi disetujui dengan anggaran Rp 10 miliar.

“Jadi sekarang baru ditangani dengan anggaran Rp 10 miliar ini, dan kami masih proses usulan tambahannya yang Rp 7 miliar, dan diharapkan di tahun 2025 dapat ditangani tuntas semuanya,” imbuhnya.

Sementara itu, untuk anggaran dari DAK pusat mendapat Rp 7 miliar untuk long segmen dari jalan Muntung sampai ke Jumprit.

“Pengerjaannya di minggu ini sudah selesai, karena minggu depan sudah serah terima,” katanya.

Untuk anggaran dari APBD sekarang baru proses perbaikan karena ada banyak ruas di sana, salah satunya jalan Ngadirejo-Tegong itu pelebaran 675 meter.

“Jalan yang tadinya 4 meter menjadi 6 meter, kemudian jalan Peloso-Kejiwan itu perbaikan yang kemarin rusak parah, minggu depan sudah selesai, untuk selanjutnya dilakukan overlay aspal. Kemudian untuk kegiatan yang lain bersifat rutin, ada tambal jalan dan sebagainya,” pungkasnya. ***