WONOSOBO, metro7.co.id – Festival Kampung Kasanah AirNav Wonosobo yang berlangsung pada 28-29 September 2024 di Desa Gunturmadu, Wonosobo, berhasil menggabungkan pelestarian budaya lokal dengan edukasi keselamatan penerbangan.

Acara ini diinisiasi oleh AirNav Indonesia sebagai bagian dari program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), menampilkan kegiatan seperti Festival Balon Udara, pentas seni, dan pameran UMKM.

Direktur TJSL Kementerian BUMN, Fahrudin Muhtamin, menyatakan bahwa Kampung Kasanah adalah upaya konkret mengharmonisasikan tradisi lokal dengan keselamatan penerbangan, agar budaya tetap terjaga tanpa mengganggu aktivitas udara.

Selain itu, festival ini juga memberikan dampak positif bagi pariwisata Wonosobo, sebagaimana diungkapkan oleh Sri Fatonah dari Dinas Pariwisata yang menyebut festival ini meningkatkan daya tarik wisata sekaligus menggerakkan ekonomi lokal.

“Puncak acara Festival Balon Udara diikuti oleh 27 peserta yang menampilkan balon udara berwarna-warni dengan tema budaya lokal. Selain sebagai bentuk kreativitas, festival ini juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keselamatan penerbangan, dengan panduan AirNav mengenai aturan pelepasan balon yang aman,” ungkap Fatonah