BATU BARA, metro7.co.id – Penjabat (Pj) Bupati Batu Bara Nizhamul, menyampaikan bahwa peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-78 bukan semata sebuah pengingat.

Akan tetapi terkandung harapan dan tekad untuk mencurahkan pengabdian kepada umat beragama.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri peringatan HAB ke-78 dengan tema “Indonesia Hebat Bersama Umat” yang berlangsung di Madrasah Tsanawiyah Negeri Lima Puluh, Kecamatan Lima Puluh, Rabu (3/1).

Semarak peringatan HAB ke-78 di Kabupaten Batu Bara dimulai sejak bulan Desember tahun 2023 lalu dengan berbagai perlombaan kesenian dan olahraga.

Kakan Kemenag Batu Bara Sakoanda Siregar dalam sambutannya mengapresiasi kehadiran Pj. Bupati Nizhamul sebagai bentuk dukungan dan memperkuat silahturahmi.

Sakoanda menjelaskan, HAB ke-78 tahun ini diperingati dengan acara yang tidak begitu formal. Hal ini terlihat dari pakaian yang dikenakan.

“Kita hari ini berkumpul dengan seragam yang sangat berbeda-beda, tidak pakaian formal tapi pakai baju jersey seadanya dengan simbol 78,” kata Sakoanda.

Lanjut Sakoanda bahwa warna bajunya juga berbeda-beda sesuai dengan Direktorat Jenderal masing-masing.

“Hal ini juga menjelaskan kalau kita berbeda-beda. Dari latar belakang, agama dan suku. Tapi disatukan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu Pj Nizhamul mengatakan tugas Kemenag bukan hal yang mudah karena berkaitan dengan keharmonisan kehidupan umat beragama.

“Tugas Kementerian Agama tidaklah ringan, karena menjaga keharmonisan kehidupan beragama. Dengan memberikan layanan yang adil, transparan dan akuntabel. Tugasnya juga untuk membangun karakter bangsa melalui pendidikan agama,” ungkap Nizhamul.

Disela-sela kegiatan, Nizhamul juga mengimbau kepada ASN agar bersikap netralitas pada ajang pesta demokrasi.

“Kepada semua masyarakat jangan terlibat politik identitas terutama politik indentitas agama agar terciptanya suasana kondusif dan terciptanya pemilu yang penuh riang gembira dan suka cita,” tutupnya.