JAMBI, metro7.co.id – Pencuri yang diduga seorang diri dengan menggunakan senjata api beraksi di salah satu rumah di perumahan Mayang Mangurai, RT 42, Kelurahan Mayang Mangurai, Kecamatan Alam Barajo, warga pun dihebohkan atas kejadian tersebut. Kejadian ini terjadi, pada Selasa (10/11) lalu.

Informasi yang dihimpun, dalam aksinya diduga pelaku berhasil menggasak uang sebesar Rp 10 juta dan 2 Handphone dari rumah korban. Akibat kejadian tersebut Korban mengalami kerugian sebesar Rp 16 juta.

Salah satu saksi mata yang melihat kejadian tersebut yakni, Leni mengatakan, awalnya pelaku masuk melalui jendela depan, dia sempat bingung padahal didalam rumah tersebut sedang ramai orang, kemudian Leni pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke suaminya, sedangkan pelaku masih berusaha mencongkel rumah korban.

“Namun, suami saya tidak mau mengambil resiko, dia langsung menginformasikan kejadian tersebut ke group WhatsApp perumahan,” katanya, Kamis (12/11).

Selanjutnya, Leni menambahkan dirinya pun merasa sedikit aneh, karena saat kejadian rumah tersebut padahal dihuni sekira 8 orang, namun tidak satupun yang menyadari hal tersebut. Pihak korban baru menyadari bahwa dirinya menjadi korban pencurian, setelah warga mengejar pelaku dan membangunkan dirinya.

“Iya warga bangunin dia, dan dia belum sadar kalo rumahnya sudah dimasuki pencuri, sudah beberapa menit baru sadar, jadi korban tidak tinggal menetap di perumahan tersebut, korban dia hanya sekedar singgah, namun belakangan yang kita ketahui korban ini tinggal di wilayah Bahar,” tambahnya.

Lebih lanjut, Isman warga sekitar mengatakan bahwa, awalnya dirinya mendapatkan informasi melalui group whatsaap perumahan, kemudian Isman pun langsung memantau kejadian tersebut dan dirinya juga membawa sebilah parang panjang untuk berjaga-jaga.

“Saat itu saya spontan aja bawak senjata, pas saya keluar rumah terkejut, karena melihat pelaku berlari dan beberapa warga yang mengejarnya,” ujarnya.

Lanjutnya, Isman menambahkan, setelah dirinya dan warga sekitar melakukan pengejaran, dan membuat pelaku merasa terpojokan, tanpa disadari dirinya dan warga sekitar tenyata pelaku mengeluarkan senjata api dan langsung menembak sebanyak dua kali, sehingga membuat dirinya dan warga sekitar terkejut dan spontan mereka langsung tiarap untuk menghindari tembakan tersebut.

“Pelaku ini menembak dengan secara brutal dan tidak tentu arah, karena yang kita lihat dia sambil lari namun tangan kanannya mengarah kebelakang sambil menembak, namun untuknya tidak ada korban jiwa bang, dan pelaku pun berhasil kabur,” tambahnya.

Sementara itu, kapolsek Kota Baru, AKP Afrito saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa dirinya belum ada menerima laporan atas kejadian tersebut.

“Belum ada saya terima laporan, entah kalau masih dalam pemeriksaan anggota saya, nanti akan saya kabari,” pungkasnya. *