SUNGAI PENUH, metro7.co.id – Pemerintah Kota Sungai Penuh terus melakukan pemantapan kualitas pelayanan dasar, infrastruktur yang berwawasan lingkungan dan perekonomian serta tata kelola pemerintahan.

Hal ini diprogramkan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2024. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Bappeda Kota Sungai Penuh, tujuannya menyusun rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) untuk Tahun 2025.

Kegiatan musyawarah itu dibuka oleh Walikota Sungai Penuh Ahmadi Zubir, Rabu (20/3) lalu.

Selain Wako Ahmadi, Pimpinan DPRD unsur Forkopimda, Sekda Alpian, Staf Ahli, para asisten, Kepala SKPD, para Camat, Ketua TP PKK, Herlina Ahmadi, Ketua Dharma Wanita, para lurah , kepala desa dan tokoh masyarakat dalam Kota Sungai Penuh juga hadir di kegiatan itu.

Diawali dengan paparan narasumber dari Bappenas, Bappeda Provinsi Jambi, Dinas PUPR Provinsi Jambi dan BWS Sumatera VI yang mengikuti secara Daring.

Walikota Sungai Penuh Ahmadi Zubir mengatakan, rencana kerja Pemerintah Daerah (RKPD) mempunyai kedudukan strategis, yaitu menjembatani antara perencanaan strategis jangka menengah dengan perencanaan dan penganggaran tahunan.

“Untuk RKPD Kota Sungai Penuh 2025 lebih fokus pada pemantapan pelayanan dasar, pembangunan infrastruktur yang berwawasan lingkungan serta tata kelola wilayah. Untuk itu dalam penyusunan RKPD tahun  2025 dapat mengacu pada rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2021-2026, dan visi-misi Walikota dan Wakil Walikota,” jelasnya, Kamis (28/3).

“Berharap melalui forum-forum  yang diselenggarakan selama proses Musrenbang RKPD Kota Sungai Penuh 2024 dapat mewujudkan kualitas perencanaan secara lebih baik serta memberikan manfaat yang besar untuk kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Kota Sungai Penuh. Kepada setiap SKPD agar dapat menyinkronkan rencana kerja masing-masing antar instansi,” tutupnya