TASIKMALAYA, metro7.co.id – Tentunya hari ini di zaman yang serba digital media sosial seperti facebook, instagram, twitter dan yang lainnya, bisa dijadikan alat untuk melakukan kritik kepada pemerintah.

Hal ini dilakukan oleh akun facebook Nandang Nur Fajar mengungkapkan kekesalannya dalam status facebook terkait jalan yang menghubungkan Desa Rajapolah dan Desa Rajamandala Kecamatan Rajapolah sehingga viral di media sosial.

Dalam statusnya, Nandang Nur Fajar menulis masa musim penghujan ini warga sekitaran Kp. Pangligaran berinisiatif menanam pohon pisang di “LAHAN KOSONG” yang menghubungkan Desa Rajapolah dan Desa Rajamandala, bahkan “LAHAN KOSONG” yang sering di lalui berbagai macam kendaraan ini statusnya adalah jalur kabupaten yang menyambungkan ke beberapa desa di tiga kecamatan.

“Menurut penuturan warga,kegiatan ini sengaja dilakukan untuk memanfaatkan “LAHAN KOSONG” tersebut yang dianteup teu di palire (di biarkan tidak di lihat) selama belasan tahun ini dan akan difungsikan menjadi kebun rakyat. Salah seorang warga Mang santai menjelaskan sengaja pohon pisang di tanam sebagai simbol bahwa pohon pisang itu BOGA JANTUNG TAPI TEU BOGA HATI, ( punya jantung ga punya hati ) sehingga akan sangat cocok sekali apabila di tanam di kondisi tanah anu galituk garihul ini,”(bergelombang) Tulis Nandang Nur Fajar.

Lanjutnya, sudah ada beberapa Komunitas dan Organisasi Kemasyarakatan yang siap mensukseskan dan memberikan bantuan, baik berupa traktor, alat cangkul, parang dan ban bekas untuk mirunan seuneu buat mubuy sampe.

“Semoga Dinas Pertanian KabTasik dan dinas anu terkait lainnya bisa membantu program masyarakat ini yaitu menanam Pohon Pisang di “LAHAN KOSONG” milik Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya ini,” pungkasnya.