HMC Unsoed Purwokerto Bagikan 40 Paket Sembako
CILACAP, metro7.co.id – Himpunan Mahasiswa Cilacap di Universitas Jenderal Soedirman (HMC Unsoed) Purwokerto menggelar bakti sosial (baksos) dengan membagikan 40 paket sembako kepada warga Desa Sawangan, Kecamatan Jeruklegi, Cilacap, Jateng, Minggu (22/8/2021) kemarin.
Pembagian paket sembako secara simbolis diserahkan Ketua Umum HMC Unsoed Shidiq Mujiono kepada Kepala Desa Sawangan Sunarto di Balai Desa Sawangan. Baksos mengusung tema ‘Mengabdi dengan Aksi Bergerak dengan Hati di Masa Pandemi Covid-19’.
Kegiatan dihadiri Camat Jeruklegi diwakili Kasi Trantib Syihab Alfaritsi, Danramil 02 Jeruklegi diwakili Babinsa Serma Sutardi, Kapolsek Jeruklegi diwakili Kanit Binmas Aiptu Casmudi, Ketua Panitia HMC Baksos 2021 Andyka Bagus, 20 orang mahasiswa Unsoed Purwokerto, dan para kepala dusun di Desa Sawangan.
Andyka Bagus mengucapkan terimakasih kepada para pihak yang sudah membantu kegiatan bakti sosial HMC Unsoed sehingga dapat terlaksana di Desa Sawangan.
Sementara Ketua HMC Unsoed Shidiq Mujiono mengatakan, baksos ini merupakan bentuk pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi dari mahasiswa Unsoed Purwokerto.
Untuk itu ia mengucapkan terimakasih kepada segenap panitia dan para donatur dari PLN dan BKK Cilacap, sehingga kegiatan ini bisa terealisasi.
Ditanya terkait kegiatan tersebut, Kepala Desa Sawangan Sunarto mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa Unsoed dan segenap donatur atas atensi dan bantuan yang diberikan.
“Nantinya penyerahan bantuan akan dilaksanakan door to door ke rumah warga yang berhak menerima, yaitu warga kurang mampu,” kata Sunarto.
Kepada para kepala dusun, pihaknya meminta untuk mendampingi para mahasiswa mengantarkan bantuan tersebut kepada warga yang berhak.
Camat Jeruklegi dalam hal ini Kasi Trantibum Syihab Alfaritsi juga mengucapkan terimakasih kepada panitia penyelenggara baksos dari Himpunan Mahasiswa Cilacap di Unsoed Purwokerto.
Pihaknya sangat mendukung kegiatan tersebut dengan catatan agar kegiatan dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat, karena masih dalam situasi pandemi Covid-19.
“Kepada para mahasiswa, tetap semangat dan jaga kesehatan. Kegiatan berorganisasi memang penting untuk pengalaman kelak apabila sudah lulus dan masuk dunia pemerintahan maupun terjun ke masyarakat. Namun demikian, jangan sampai melupakan studi atau kuliah, jadi harus tetap seimbang sehingga studi bisa lulus tepat waktu dengan nilai yang baik,” pesan Syihab.
Ia juga berharap kegiatan tersebut bisa bermanfaat bagi semua dan masyarakat Desa Sawangan. ***