KENDAL, metro7.co.id – Ketua PCNU Kabupaten Kendal, KH. Danial Royyan angkat bicara terkait polemik ditundanya atau dibatalkannya pelaksanaan ibadah haji tahun 1441 H/ 2021 M oleh pemerintah Indonesia.

Menurutnya, masyarakat harus objektif dalam menilai penundaan ibadah haji tahun ini. karena masih adanya pandemi covid 19.

Dikatakannya, persoalan penundaan ibadah haji menjadi agak memanas dan menyulut suhu politik nasional juga polarisasi, diduga akibat dampak pilpres yang tidak berkesudahan.

“Sehingga terjadi pemelintiran seakan ada penyalahgunaan dana haji oleh pemerintah,” jelas Danial Royyan di rumahnya Cepiring Kendal Jawa Tengah, Rabu (9/6/2021).

Jadi sebenarnya, kata Danial Royyan, yang menjadi masalah adalah masih adanya pandemi covid-19. Maka dalam hal ini pemerintah berhati hati untuk melindungi warganya, bukan karena hal yang lain.

“Semoga pandemi cepat berakhir sehingga masyarakat bisa beraktivitas seperti sedia kala,” pungkas dia.