Pedagang Pasar Weleri Pertanyakan Relokasi di Terminal Bahurekso
KENDAL, metro7.co.id – Salah satu pedagang di Pasar Weleri, Wawan menanyakan, mengapa relokasi harus pindah ke terminal Bahurekso, tidak disekitar Pasar Weleri yang terbakar.
“Mengapa harus pindah di terminal Bahurekso, kenapa tidak di lingkungan Pasar Weleri yang terbakar, saja,” tanya Wawan saat dialog komunikasi dua arah antara Pemerintah Kabupaten Kendal dengan para pedagang pasar Weleri yang terbakar, di Terminal Bahurekso, Kendal, Jum’at, 12/3/2021.
Ditambahkan Wawan baiknya dilakukan sosialisasi dulu, supaya para pedagang tahu persis kondisi terminal Bahurekso yang akan ditempati untuk berjualan nanti.
“Sosialisasikan dulu, biar kami tahu kondisi denah dan tempatnya, jangan langsung dilakukan pengundian,” imbuhnya.
Plt. Kepala Dinas Perdagangan Kendal, menjelaskan kalau relokasi dilakukan di sekitar Pasar Weleri tidak akan memuat semua pedagang.
“Jumlah pedagang yang terdampak musibah kebakaran ribuan, jika direlokasi di sekitaran pasar terbakar hanya mampu menampung semua pedagang. Namun jika direlokasi di terminal Bahurekso Kendal mampu menampung semua pedagang,” tuturnya.
Alfebian juga menyampaikan, kegiatan ini direncanakan untuk dilakukan pengundian kios dan los yang pertama untuk pemindahan sementara Pasar Weleri 1, namun karena masih ada pedagang yang belum mengetahui informasinya, sehingga sosialisasi kembali disampaikan.
“Hari ini rencananya akan dilakukan pengundian kios dan los relokasi Pasar Weleri, tetapi karena ada pedagang yang masih belum tahu atau kurang jelas, maka, kami tunda dan meneruskan sosialisasi tersebut,” ujar Alfebian.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kendal Suharjo mengatakan, sebelum ditempati untuk relokasi para pedagang, pihaknya akan memindah lokasi parkir bagi kendaraan truk yang saat ini parkir di Terminal Bahurekso.
“Kami siapkan lahan parkir pengganti truk-truk yang biasa mangkal di sini,” tandasnya.[]