WONOSOBO, Metro7.co.id -Tebing dengan ketinggian 20 meter dan lebar 5 meter tiba-tiba longsor dan menutup sebagian akses jalan serta menimpa sebuat truck bermuatan kayu, Sabtu (28/5).

Korban longsor 1 unit truck dengan muatan log albasia atas nama bapak Supri warga gunung tugel kecamatan sukoharjo dan tidak ada korban jiwa.

Akibat jalan tertutup material tanah longsor di dekat POM Bensin Sigug Kedalon Kalikajar Wonosobo, Jawa Tengah, jalur Purworejo-Wonosobo pagi ini sempat macet total.

Longsor pada tebing terjadi akibat galian pada tebing terlalu curam, sehingga material longsoran menutup sebagian jalan, dengan ketebalan material longsor kurang lebih 3 meter.

Badan jalan raya yang tertimbun tanah longsor menyebabkan kendaraan roda empat tidak bisa melewati jalur padat kendaraan tersebut. Sebab semua badan jalan tertutup tanah longsor.

Sementara tadi pagi hanya kendaraan roda dua yang bisa melewati, melalui bahu jalan yang tersisa tidak tertimpa tanah longsor. Namun demikian pengguna jalan harus ekstra hati-hati karena baju jalan licin dipenuhi lumpur.

Selain itu sejumlah pengguna kendaraan roda dua tampak antri untuk melewati bahu jalan. Antrian panjang terjadi baik dari arah Sapuran maupun Kalikajar.

Kepala Pelaksana BPBD Wonosobo Bambang Trie yang tengah menuju tempat kejadian perkara (TKP) melaporkan peristiwa tanah longsor tersebut terjadi sekitar pukul 06.00 Wib.

“Kami akan Melakukan koordinasi dengan aparat TNI-Polri, DPUPR, relawan BPBD dan Pemerintah Kecamatan Kalikajar dan Sapuran untuk segera bersama-sama menyingkirkan material tanah longsor yang menimbun jalan raya,” tegasnya.

“Jalan raya yang tertimpa tanah longsor merupakan jalur vital via Sapuran-Kalikajar baik dari arah Purworejo ke Wonosobo atau sebaliknya. Saat ini kemacetan lalu lintas sudah bisa diatasi dengan sistem buka tutup dari dua arah,” tutupnya.