Bojonegoro Launching Kampung KB Tanggap Covid- 19
BOJONEGORO, metro7.co.id – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro resmikan pencanangan kampung Keluarga Berencana (KB) Tanggap Covid- 19. Acara ini dihadiri oleh 136 peserta yang bertempat di Desa Ngadiluhur Kecamatan Balen, Minggu (18/10/20).
Kampung KB merupakan salah satu program pemerintah Pusat, khususnya dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Kampung KB ini diharapkan mampu mengimplementasikan kegiatan-kegiatan prioritas pembangunan, seperti Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), kesehatan, pendidikan, sosial, ekonomi, dan lainnya.
“Kampung KB ini semoga dapat mendongkrak IPM, menekan angka stunting, memberikan peran pendewasaan usia perkawinan dan pemberdayaan ekonomi keluarga sejahtera,” ungkap Anik Yuliarsih selaku Kepala Dinas P3AKB.
Kepala Perwakilan BKKBN Jatim, Sukaryo Teguh Santoso menyampaikan bahwa Kampung KB dibentuk dalam rangka untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat di kampung tersebut. Hal ini juga berguna untuk memperkuat desa dan daerah supaya dapat mewujudkan pembangunan nasional.
“Kita dapat mewujudkan kualitas SDM dan karakter bangsa melalui pendidikan revolusi mental berbasis keluarga. Pemberian akses pelayanan masyarakat juga dapat menjadi lebih baik, tidak hanya aspek sosial ekonomi dan lingkungan,” papar Sukaryo Teguh.
Sementara itu Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah menambahkan bahwa selama masa pandemi ini diharapkan masyarakat dapat memutuskan dengan bijak persoalan kehamilan.
“Jika kita tidak dalam keadaan mendesak ingin memiliki anak, lebih baik kita bisa menunda hingga saat yang tepat. Masa pandemi dikhawatirkan dapat mempengaruhi kesehatan bagi calon bayi. Kita harus melakukan manajemen waktu kehamilan,” tutur Bupati Bojonegoro.
Bupati Bojonegoro juga berharap bahwa kegiatan launching ini merupakan sebuah gerakan serta semangat bersama yang dapat mengubah pola pikir.
“Kampung KB turut mendukung suksesnya program KB, maka dari itu launching bukan hanya sebatas simbolis saja,” lanjutnya.
Bupati Bojonegoro turut menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dan KIE bagi kader kampung KB tanggap Covid- 19. *