BOJONEGORO, metro7.co.id – Komunitas Balai Yatim Bojonegoro kembali mengadakan kunjungan di kediaman Alvin, penderita cacat sejak lahir, Senin (31/08/20).

Alvin, laki-laki asal Desa Kesamben Kecamatan Plumpang Kabupaten Tuban, mengalami cacat sejak lahir.

Dia adalah anak dari pasangan Sugiono seorang pembakar batu kapur (jubung) dan Purwanti seorang penjual es rumahan, penderita cacat sejak lahir. Usianya sekarang 13 tahun.

Terlahir dari keluarga yang kurang berada, membuatnya tidak mampu berobat ke Rumah Sakit. Bahkan biaya sehari-hari orang tuanya pun tidak tentu dengan rumah yang terbuat dari gebyok, mereka sudah cukup bersyukur.

Teman sebayanya sedang asyik bermain dan menghabiskan masa kecil yang penuh dengan keceriaan di sekolah maupun di lingkungan sosialnya. Namun ia justru harus menanggung beban berat dan rasa sakit setiap hari. Tidak bisa berbicara dan bergerak.

“Awalnya, adek Alvin ini hanya panas badannya, kemudian diperiksakan ke dokter, namun tidak ada perubahan dan semakin lama badannya semakin lemas hingga dia seperti ini sekarang,” ucap Purwanti

Tetangganya pun ikut prihatin dengan keadaan Alvin yang semakin hari semakin lemas dengan alas tidur yang seadanya.

“Saya sangat prihatin dengan kondisi adik Alvin, tubuhnya yang lemas dan kecil. Berharap kami bisa membantu adik Alvin dengan cara penggalangan dana. Semoga masih ada orang yang tersentuh hatinya untuk membantu adik Alvin dan keluarga.” Tutur salah satu anggota Komunitas Balai Yatim Bojonegoro. *