Polres Bojonegoro Gelar Donor Plasma Darah Konvalesen
BOJONEGORO, metro7.co.id – Dalam keadaan situasi dan kondisi pandemi yang masih berlanjut hingga saat ini dan angka peningkatanpun terhadap konfirmasi positif Covid-19 di wilayah Kabupaten Bojonegoro terus meningkat.
Polres Bojonegoro bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Bojonegoro dengan menggelar screening donor plasma konvalesen di lingkungan Polres Bojonegoro, Sabtu (23/01/21).
Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia, SIK, MM, MH melalui Aipda Agung Basuki, Paur Kesehatan Polres Bojonegoro menjelaskan bahwa hari ini Polres Bojonegoro bekerjasama dengan PMI Cabang Bojonegoro menggelar screening donor plasma konvalesen bagi penyintas Covid-19 (orang yang telah berhasil bertahan dari serangan Covid-19) di lingkungan Polres Bojonegoro.
“Ada 23 penyintas Covid-19 dilingkungan Polres Bojonegoro dan mereka kelompok tanpa ada komorbid atau penyakit penyerta,” katanya.
Masih menurut Paur Kesehatan, Aipda Agung Basuki bahwa tahapan awal dilakukan screening oleh PMI Cabang Bojonegoro bagi penyintas Covid-19 untuk dilihat hasil sampel darah, memenuhi syarat atau tidak untuk dilakukan donor plasma konvalesen selanjutnya. Rencana donor plasma konvalesen akan dilakukan di Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Surabaya.
“Ada 23 penyintas di lingkungan Polres Bojonegoro, selanjutnya dilakukan screening terlebih dahulu untuk dilihat memenuhi syarat atau tidaknya dilakukan donor plasma konvalesen,” jelas Paur Kesehatan, Aipda Agung Basuki
Polres Bojonegoro menginisiasi kegiatan donor plasma konvalesen dari penyintas Covid-19 dilingkungan Polres Bojonegoro yang telah sembuh dan negatif Covid-19. Disamping itu, Polres Bojonegoro memiliki program Agunge Sikap Tulung Tinulung (ASTUTI).
“Kita implementasikan dengan memotivasi para penyintas atau pasien Covid-19 yang telah negatif, untuk bisa membantu sesamanya. Semoga bisa ditiru yang lain, karena ini adalah kegiatan kemanusiaan,” lanjut Aipda Agung
“Dengan Agunge sikap Tulung Tinulung (ASTUTI), kita memotivasi para penyintas atau pasien Covid-19 yang telah negatif dan sembuh untuk mendonorkan plasma konvalesennya untuk membantu kesembuhan pasien Covid-19 lainnya,” ucap Agung panggilan akrabnya.
Selain menggelar screening donor plasma konvalesen, Paur Kesehatan, Aipda Agung Basuki juga meminta kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebab, menurutnya vaksin terbaik adalah tetap menjaga disiplin protokol kesehatan dalam rangka memutus penyebaran Covid-19.
Sebagai informasi, plasma darah konvalesen ini terbukti berhasil menyembuhkan penderita Covid-19. Kendati demikian, plasma darah konvalesen yang didonorkan tidak serta merta bisa langsung digunakan kepada pasien Covid-19. Perlu ada screening yang dilakukan untuk memastikan plasma tersebut aman. *