PANDEGLANG, metro7.co.id – Kementrian Agama Kabupaten Pandeglang (Kemenag) mengaku sebanyak 983 jemaah haji asal Kabupaten Pandeglang telah di berangkatkan ke tanah suci.

Kemenag Pandeglang pastikan semua jemaah haji asal Pandeglang dalam kondisi sehat dan tidak ada laporan yang menjalani perawatan kesehatan yang telah di sediakan.

“Jemaah haji, semua sudah diberangkatkan ke tanah suci dalam kondisi sehat semua, dan hanya pemeriksaan biasa saja rutin,” kata Kepala Kemenag Pandeglang, Lukmanul Hakim, Rabu (12/6).

Ia mengaku, jemaah haji asal Pandeglang beberapa mengalami kondisi yang tidak fit lantaran banyak yang mengalami batuk dan flu itu karena mereka belum terbiasa dengan kondisi cuaca yang ada di Arab Saudi.

“Menurut petugas yang di sana, gangguan kesehatan hanya sebatas flu dan batuk saja, itu karena belum terbiasa saja dengan cuaca di sana, dan dipastikan semua bisa menjalani ibadah haji dengan kondisi sehat,” ungkapnya.

Ditambahkannya, pengecekan kesehatan rutin terus dilakukan oleh petugas yang berada di sana dan tim kesehatan pun rutin menyambangi jemaah ke kamar jemaah untuk memantau kesehatan.

Sementara, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Pandeglang, Mucholid melalui Kemenag Pusat, pihaknya memberangkatkan sejumlah petugas untuk melakukan pendampingan untuk ratusan jemaah haji asal Pandeglang dari KBIHU, TPHD dan petugas sebanyak 20 orang.

Mucholid menjelaskan, jemaah haji asal Pandeglang yang di berangkatkan ada 983 jemaah. Mereka yang berangkat akan di pulang kan sesuai jadwal yang sudah di tetapkan dengan pembagian 5 kloter di dua gelombang pemberangkatan.

“Kalau sesuai jadwal pemulangan jemaah haji akan di lakukan gelombang pertama pada tanggal 27 Juni 2024, gelombang ke dua tanggal 16 Juli 2024, 17 juli 2024, dan terakhir tanggal 20 Juli 2024,” kata Lukman.