Kepala Seksi Perbengkelan Workshop PUPR Kerinci Pensiun, Aset Diserah Terimakan
KERINCI, metro7.co.id – Aset Workshop Kabupaten Kerinci diserah terimakan di Tanah Kampung. Sebab Kepalanya memasuki masa pensiun, Rabu (25/5).
Penyerahan aset tersebut diserahkan oleh Kepala Workshop bernama Alfin. Dikarenakan dirinya telah memasuki masa pensiun yang berdasarkan dengan aturan dan ketentuan yang berlaku, maka dirinya menyerahkan ke Kepala Pelaksana Harian (PLH) Workshop yang bernama Armasdi.
Aset tersebut berupa alat berat dan seluruh peralatan lainya di Workshop yang sudah didata oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Kerinci (PUPR).
Armasdi menyampaikan, dirinya telah menerima semua alat dan perlengkapan lainya yang ada di Workshop dari Alfin.
“Alhamdulillah, saya selaku PLH kepala Workshop sudah menerima semua alat dan perlengkapan lainnya dari kepala Workshop yang lama, yaitu pak H Alfin, karena beliau masuk masa pensiun. Semua alat yang saya terima dalam kondisi bagus dan lengkap,” ujarnya.
Setelah dilakukan serah terima, pihaknya langsung melakukan pemindahan alat berat dan perlengkapan lain ke kantor Dinas PUPR Kerinci.
“Sekarang kita masih melakukan pemindahan alat dengan tronton. Sekarang pun masih di kantor,” katanya.
Kepala Dinas PUPR Kerinci Maya Novefri saat dikonfirmasi membenarkan, dari pagi hingga sore hari dirinya menghadiri pendataan serta penyerahan alat berat dan sejumlah peralatan lainya dari kepala workshop yang lama ke PLH Kepala Workshop.
“Iya, alat berat dan seluruhnya sudah diserah terimakan dari H. Alfin selaku kepala Workshop yang lama kepada PLh Kepala Workshop Armasdi yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubag Tata Usaha (TU) Workshop Dinas PUPR Kerinci. Penyerahannya disaksikan dari Inspektorat dan Bidang Aset,” jelasnya.
Ia menambahkan, kegiatan penyerahan aset dikarnakan Kepala Workshop yang lama memasuki purna bakti.
“Maka tadi dilakukan penyerahan aset, seluruh alat lengkap. Sedangkan sebelumnya ada beberapa alat yang tidak layak berusia sudah tua yang masuk daftar lelang akhir 2021 dan sudah dikeluarkan dari inventaris Dinas PUPR Kerinci,” tutupnya.
