Ketum IWO, Jhody Yudhono: Wartawan Copas Membunuh Kratifitasnya Sendiri
BREBES, metro7.co.id – Ketua Umun (Ketum) Ikatan Wartawan Online (IWO) Pusat, Jhody Yudhono mengajak manggota IWO untuk tidak menjadi jurnalis copy paste (Copas) atau menjiplak dan mengambil karya jurnalistik orang lain.
Hal ini diungkapkan dirinya dalam kegiatan kordinasi ke anggota IWO daerah Brebes Tegal Pemalang, Sabtu (28/5).
Menurutnya, jurnalis yang Copas akan membunuh kreativitas jurnalis itu sendiri.
“Jurnalis Copy Paste itu akan membunuh kreativitas jurnalis itu sendiri, mengcopy paste , ubah judul, ubah kode penulis adalah tidak akan meningkatkan kemampuan seorang jurnalis dan itu sangat tidak di anjurkan,” tegasnya.
Tak hanya itu, ia juga menjelaskan wartawan harus menyajikan tulisan terbaiknya, berikan informasi yang benar dan carilah info dilapangan, jangan hanya mencari di atas meja saja.
“Sekarang banyak yang bisa dan mengaku jurnalis, tetapi tidak semua memiliki kemampuan jurnalistik. Seperti tidak paham kode etik jurnalistik, tidak mengetahui 5W + 1H, Piramida terbalik, tidak menggali info di lapangan dan lain lain,” terang Jhody Yudhono.
Karena itu penulis di gramedia kompas grup ini mengingatkan anggotanya untuk bisa meningkatkan kemampuan kapasitasnya, sehingga profesional dalam menjalankan tugas jurnalistiknya.
“Wartawan akan dinilai oleh publik karena sajian tulisan jurnalistiknya, asahlah terus kemampuan dengan turun langsung ke lapangan, dan nanti anda akan dinilai mampu menjalankan tugas dengan profesional. Banggalah dengan karya jurnalistik sendiri,” pungkasnya.