WAY KANAN, metro7.co.id – Salah satu upaya untuk melawan wabah covid-19 dan menjaga pemuda dari kenakalan remaja, serta menjaga akhlak diri mereka sendiri, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Way Kanan, mengadakan pertandingan sepakbola persahabatan serta ajang silaturahmi antar pengurusan dan jamaah LDII Way Kanan.

Kegiatan itu berlangsung di lapangan sepak bola Kampung Umpu Kencana, Blambangan Umpu pada Minggu (1/11/2020).

Pada kesempatan itu, Aiptu Agus Runcik, selaku Pembina DPD LDII Way Kanan, membuka secara resmi pertandingan sepakbola antaraPondok Pesantren Bahrul Ulum melawan PC LDII Pakuan Ratu.

Dalam sambutannya, Aiptu Agus Runcik mengatakan, tujuan diadakannya perlombaan tersebut, untuk membiasakan diri berolahraga. “Dalam rangka kita melawan wabah covid-19, menciptakan dan menjaga pemuda dari kenakalan remaja, serta menjaga akhlak diri mereka sendiri,” terangnya.

“Best moslem, best character , best achivment, tujuan kita juga untuk memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat. Karena di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat,” ucap Aiptu Agus Runcik.

Di penghujung sambutannya, Aiptu Agus Runcik menambahkan, pesertanya sengaja diramaikan oleh pelajar-pelajar dan pemuda jamaah LDII di Way Kanan.

“Kita arahkan ke panitia untuk memaksimalkan kuota pesertanya dari kalangan pelajar dan pemuda, guna pembinaan akhlak dan karakter, agar mereka bisa dijauhkan dari hal-hal maksiat dan perilaku yang tidak bermanfaat,” tukasnya.

Di tempat yang sama, Ketua Panitia Liga tersebut, Efan Febrianto menuturkan, ini bukan liga resmi alias hanya pertandingan persahabatan atau silaturahmi antar kepengurusan dan jamaah LDII Way Kanan. “Diadakan keliling daerah dalam ruang lingkup di Kabupaten Way Kanan,” jelasnya.

Dia juga mengatakan, kegiatan ini diikuti 8 klub dengan 72 pertandingan secara kandang dan tandang. “Untuk persiapan acara telah dari jauh hari direncanakan panitia secara matang,” beber Efan.

“Alhamdulillah persiapan kami sangat matang dan maksimal, sehingga acara ini bisa berlangsung dengan lancar dan sukses,” ujarnya lagi.

Kegiatan sepakbola ini diikuti semua pengurus DPD, PC, PAC LDDI se-Kabupaten Way Kanan dengan biaya persiapan pelaksanaan liga terus, sebesar Rp 180 juta. “Biaya itu diperoleh dari swadaya pengurus dan jamaah serta sumbangan dari para donatur jamaah LDII Way Kanan,” tambahnya.

Hadir dalam acara tersebut, Nuryono sebagai Ketua LDII. beserta pengurus dan Dedi Saputra selaku Ketua Muda-Mudi jamaah LDII Way Kanan.

Kegiatan itu, tetap mengacu pada protokol kesehatan, dengan tidak berkerumun dan penontonnya pun dibatasi, yakni hanya dari kalangan pengurus dan jamaah LDII.