BANGKA BELITUNG, metro7.co.id – Berlokasi di GOR Sahabuddin Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bangka Belitung (Babel) mengadakan lomba cerdas cermat tingkat SMA/SMK se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Selasa (18/7).

Lomba tersebut diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Bakti Adhyaksa (HBA) ke-63 tahun.

Mengawali sambutan, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Babel, Asep Maryono, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pj Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Suganda Pandapotan Pasaribu, melalui Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga, serta seluruh jajaran panitia HBA ke-63.

“Kepada pihak yang telah berpartisipasi, bekerja keras dan cerdas dengan dedikasi tinggi, di tengah rutinitas dan kesibukan menjalankan tugas dan fungsi sehari-hari, tetap mampu mempersiapkan dan menyukseskan kegiatan lomba cerdas-cermat untuk tingkat SMA/SMK se-provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam rangka memperingati HBA ke-63 tahun 2023 ini,” ujar Kajati.

Dirinya turut menyambut gembira perhelatan ini, dikarenakan lomba cerdas-cermat untuk tingkat kabupaten/kota sebelumnya telah diselenggarakan oleh jajaran Kejaksaan Negeri se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung atas kerjasama dengan Cabang Dinas Pendidikan wilayah I sampai dengan IV.

Adapun peserta lomba cerdas-cermat di tingkat kabupaten/kota diikuti kurang lebih 140 SMA/SMK, sehingga saat ini yang hadir merupakan perwakilan SMA/SMK terbaik dari setiap kabupaten/kota.

“Bahwa lomba cerdas-cermat dalam HBA tahun 2023 ini dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan program Jaksa Masuk Sekolah (JMS). JMS ini salah satu program Kejaksaan Agung RI dan jajaran korps Adhyaksa di seluruh Indonesia yang bertujuan memberi pengenalan serta pembinaan hukum sejak dini,” papar Kajati.

Program ini sendiri, lanjutnya, ditujukan untuk siswa/siswi dari mulai tingkat SD, SMP, hingga SMA guna memperkaya khazanah pengetahuan tentang hukum, perundang-undangan, serta menciptakan generasi baru taat hukum untuk tujuan “Kenali Hukum Jauhkan Hukuman”.

“Sebagaimana kita ketahui bersama, kompetisi dalam berlomba tak semata-mata berorientasi pada persoalan menang dan kalah, atau sekadar meningkatkan pengetahuan dan wawasan, tapi yang terpenting adalah manfaat yang signifikan dalam membangun serta membentuk karakter dan kepribadian peserta. Melalui kompetisi dan lomba, masing-masing peserta dituntut untuk berkompetisi, berusaha keras, dan disiplin, sehingga diharapkan membentuk mental yang kuat di dalam diri setiap peserta,” kata Kajati.

Karena itu, ujarnya, Kejati Babel mengharapkan penyelenggaraan lomba cerdas-cermat dalam rangka memperingati HBA ke-63 tahun 2023 ini akan mampu berkontribusi menguatkan kualitas sumber daya manusia di Babel pada umumnya, dan para insan Kejaksaan pada khususnya, yang tentunya akan bermanfaat dalam menciptakan semangat dan budaya kerja yang sehat dan kuat.

Sementara, terdapat 7 sekolah dari kurang-lebih 75 peserta SMA/SMK di tingkat kabupaten/kota yang berhasil lolos ke babak final, antara lain:

1. SMA MUhamadiyah Toboali, Kabupaten Bangka Selatan;
2. SMAN 1 Simpang Pesak, Kabupaten Belitung Timur;
3. SMAN Sungai Selan, Kabupaten Bangka Tengah;
4. SMAN Belitung, Kabupaten Belitung;
5. SMAN 1 Simpang Tritip Kabupaten Bangka Barat;
6. SMAN 2 Pangkal Pinang Kota Pangkal Pinang;
7. SMAN 1 Pemali Kabupaten Bangka.

Dari ke-7 sekolah yang berhasil lolos ke babak final, tercatat 4 sekolah berhasil memperoleh tropi Jaksa Masuk Sekolah, serta mendapatkan uang pembinaan, yakni Juara I diraih oleh SMA Muhamadiyah Toboali, Kabupaten Bangka Selatan; Juara II diraih oleh SMAN 1 Simpang Pesak, Kabupaten Belitung Timur; Juara III diraih oleh SMAN Sungai Selan, Kabupaten Bangka Tengah dan Juara Harapan 1 diberikan kepada SMAN Belitung, kabupaten Belitung.

Adapun 3 sekolah yang dinyatakan gagal melaju ke babak final antara lain SMAN 1 Simpang Tritip Kabupaten Bangka Barat; SMAN 2 Pangkal Pinang; dan SMAN 1 Pemali Kabupaten Bangka.