SULA, metro7.co.id – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kepulauan Sula (Kab. Kepsul) melalui Dinas Pertanian menargetkan di tahun 2022 mendatang bakal di buat Kampung Singkong.

Pasalnya, kualitas singkong di Kepulauan Sula sangatlah baik, apalagi di pulau Mangoli dan sasaranya pembangunan akan di fokuskan ke Pulau Mangoli, Sabtu (16/10/2021).

Plt. Kepala Dinas Pertanian Sula, Nurhayati Latuconsina sudah berkoordinasi dengan Dinas terkait yakni Dinas Ketahanan Pangan, dan Dinas Perindagkop agar dapat bekerjasama dalam membangun Kampung Singkong.

“Ide yang saya dapat pada saat perjalanan saya ke Jakarta, saya sempat hadiri salah satu pameran Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Pada kegiatan UKM tersebut, saya melihat ada singkong yang bisa dibuat tepung singkong, namanya Mokaf dan dari mokaf itu juga bisa dibuat kue kering,” ucapnya.

Salah satu prodak yang sangat menarik di pameran UKM itu adalah gula cair yang di olah dari singkong dan kebetulan Kadis Pertanian bersamaan dengan Kadis Ketahanan Pangan, nah disitulah pihaknya menimbulkan ide dalam pengelolaan singkong di Kepulauan Sula, sebab kualitas singkong di Sula sangat bangus.

“Kita punya kandungan singkong di Sula ini kan punya zat kapur yang sangat tinggi dan rasanya juga beda dengan singkong yang berada di Daerah – Daerah lain,” jelasnya.

Olehnya itu, hasil singkong di Kepulauan Sula sudah cukup terkenal, buktinya singkong dari pulau Mangoli Kabupaten Kepulauan Sula ini sangat banyak diminati masyarakat sebab kualitas singkong tersebut sangatlah bagus.

“Jadi, kita akan bentuk kelompok untuk membangun Kampung Singkong dan Insya Allah pada pembahasan Renja masukan programnya, kemudian kita akan membicarakan ini kepada Bupati,” imbuhnya.

Pada pengharapanya, dengan adanya kampung singkong ini terjadi diversifikasi pangan agar dapat meningkatkan pendapatan petani di Kepulauan Sula sehingga kehidupan masyarakat sudah pastinya Bahagia sesuai Visi-Misi Bupati Kepulauan Sula. ***