MALTENG, metro7.co.id – Bupati Maluku Tengah, Tuasikal Abua, melantik KPN Kobisonta, KPN Administratif Wailoping, KPN Administratif Waitila, KPN Administratif  Waiputih, dan KPN Tanah Merah, Senin (11/10/2021).

 

Pelantikan sejumlah KPN ini dilakukan pada saat Tuasikal Abua melakukan kunjungan kerja bersama Ketua TP PKK Kabupaten Maluku Tengah Amien Ru’ati Tuasikal, Pimpinan OPD dan Ketua Dharma Wanita Kabupaten Maluku Tengah di Kecamatan Seram Utara Timur Seti.

 

Melalui sambutannya, Tuasikal Abua menekankan beberapa poin penting bagi Kepala Pemerintah Negeri yang dilantik. Dia mengingatkan KPN bahwa tugas yang diemban harus dapat dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

 

Pemerintah, katanya, terus berupaya untuk membantu pemenuhan kebutuhan masyarakat, juga berupaya untuk meningkatkan kekebalan masyarakat melalui program vaksinasi. 

 

“Pemda Malteng akan menyerahkan tambahan pagu alokasi Dana Desa kepada seluruh negeri di Kecamatan Seram Utara Timur Seti dan juga menyerahkan dokumen kependudukan berupa KK, KTP buat masyarakat,” ujar Tuasikal.

 

Tuasikal Abua juga meminta kepada Kepala Pemerintah Negeri untuk melakukan langkah terobosan yang inovatif dalam merumuskan program pembangunan di Negeri.

 

“Program yang inovatif guna mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan memanfaatkan pengelolaan keuangan negeri sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujar Bupati dua periode ini.

 

Selanjutnya, Tuasikal Abua mengatakan yang perlu dipahami masyarakat adalah Pemda Malteng terus berkomitmen mengupayakan keberhasilan dan kemajuan daerah di masa kepemimpinannya.

 

“Kami ingin mengetahui secara langsung situasi dan perkembangan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kecamatan sampai ke Negeri-negeri,” ujar Tuasikal dalam sambutannya.

 

Selain itu, Pemda Malteng memberikan bantuan cadangan beras Pemerintah Daerah bagi masyarakat kurang mampu sebanyak 3,9 Ton, Bantuan Pemerintah Bagi Usaha Mikro, bantuan kegiatan pengembangan Bahan Pustaka berupa Buku sebanyak 135 buah. 

 

Bantuan Dana Rehabilitasi Irigasi Tersier sebesar Rp75.000.000,00 kepada 8 kelompok tani, bantuan mesin penggiling padi 1 paket, bantuan handtractor sebanyak 5 unit, bantuan mesin pompa air sebanyak 34 unit, Bantuan mesin tanam padi sebanyak 2 unit, dan bantuan sosial rumah swadaya berupa uang sebesar Rp20.000.000 00 kepada 59 KK.

 

“Hal ini tentunya merupakan wujud kepedulian dan perhatian Pemerintah Daerah untuk terus dapat membantu pemenuhan kebutuhan masyarakat dan mendorong peningkatan ketahanan ekonomi keluarga,” tutupnya.**