HALMAHERA UTARA, metro7.co.id – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara yang di helat pada 9 desember mendatang semakin menarik.

Paslnya, Tim Pasangan Balon Joel B Wogono-Hi Said Bajak (JOS) akan menyerang Calon Petahana dengan kegagalan infrastruktur di Halmahera Utara.

Sekretaris DPC PDI-P Irwan Djam pada Metro7 mengatakan, pilkada Halut sudah seharusnya melahirkan pemimpin baru, karena bupati sebelumnya, (petahana red) hanya meresahkan janji-janji yang belum diselesaiakan.

“Kalau kita beberkan, satu persatu banyak hal janji Frans-Ulis belum di tuntaskan,” kata Irwan.

Anggota DPRD dua periode ini, akan membeberkan dalam dokumen APBD, soal distribusi pembangunan baik di setiap dapil, dikatakan hampir sebagian dapil belum terjamah infrastruktnya.

“Di Halut ada tiga dapil, namun dalam grend desain pembangunan, dibandingkan Bupati Frans dan mantan Bupati Hein, Hein lebih merata dalam aspek pembngunan,” jeasnya.

Kata irwan, kalu dilihat fakta empiris selama 4 tahun di kepemimpinan Frans-Ulis nampak tidak ada wajah perubahan, tim JOS belum membeberkan satu per satu sejumlah masalah, namun pihaknya akan menyerang disaat kampanye nanti.

“Soal sejumlah problem bupati juga calon petahan, kami akan membuka dan menjadi senjata dalam kampanye nanti untuk membongkar seluruh dokumen APBD, tahun pertama, sampai tahun ke empat,” tegasnya.

setelah terbentuknya tim kabupaten, pihaknya akan merumuskan soal kinerja Bupati Frans – Ulis, karena dinilai distribusi pembangunan tidak merata, salah satunya pembangunan infrastruktur jalan.

“Pembanguan yang hingga saat ini, diakhir periode Petahana, Jalan Kao Barat, Tobelo Timur, jembatan yang belum di selesaikan dan masih banyak lagi persoalan, kami berkomitmen akan memerangi model kekuasaan balon petahana,” tegas Irwan Djam. ***