Kades Tidak Dicopot, Warga Desa Tawa Ancam Golput di Pilkada
HALMAHERA SELATAN, metro7.co.id – Tuntutan massa aksi, jika Bahtiar Hi Hakim tidak di copot dari jabatannya sebagai Kepala Desa, Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa ( IPPMTK ) dan masyarakat siap golput di Pilkada mendatang.
Aksi demo digelar di depan Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara, Senin ( 10/08/2020).
Aksi IPPMTK dan Masyarakat Desa Tawa, ini yang kedua kalinya terjadi dan masih dengan tuntutan yang sama. Dalam aksi tersebut, Harni Samman sebagai Ketua Umum Ikatan Pelajar Mahasiswa Tawa Kasiruta ( IPMTK ) menyatakan bahwa jika Kades tidak di copot atau diturunkan dari jabatannya, maka golput jadi solusinya.
” Ini kedua kalinya kami duduki Kantor DPMD, sebelumnya sudah kami lakukan aksi disini jadi jika tuntutan kami tidak di tindak lanjuti maka jangan salahkan kami, jika golput adalah solusi. Kami sudah tidak percaya kepada kepala desa dan juga instansi terkait yakni DPMD Halsel, jikalau hal ini didiamkan,” tegas Harni.
Dalam aksi tersebut Puluhan massa aksi berteriak – riak ” Golput “, ” Golput jika Kades tidak di turunkan”.
Abdullah Kader salah satu massa aksi, ketika di konfirmasi Media ini juga menyatakan, pihaknya sudah tidak lagi mau Bahtiar Hi Hakim sebagai Kades Tawa, karena mereka mengaku tahu betul kebijakannya di Desa.
“Torang so tara mau Bahtiar jadi torang pe kades ( Kami sudah tidak mau Bahtiar jadi kades kami ). Karena apa, dia selama ini kase foya masyarakat dan dia selalu tertutup kalau ada hal – hal yang menyangkut anggaran (karena apa, dia selama ini berbohong kepada masyarakat dan selalu tertutup jikalau ada hal – hal yang menyangkut anggaran,” tuturnya.
Abdullah juga menyatakan, pihaknya tetap golput di pilkada nanti, akan menolak Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati nanti di 9 Desember mendatang.
” Kami masyarakat tatap golput, ika tutuntan kami ini tidak di realisasikan,” tutup Abdullah. *