Ulah Pak Kadis? Komisi 3 DPRD Taliabu Usir Staf PU-PR dari Ruang Rapat
TALIABU, metro7.co.id – Anggota Komisi III DPRD Pulau Taliabu, Ridwan Soamole, mengusir Staf PU-PR Pulau Taliabu saat berlangsungnya agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP), di Ruang Paripurna DPRD Pulau Taliabu, Sekitar Pukul 15:25 WIT, Rabu (19/08/2020).
“Tetapi karena PU sampai hari ini tidak hadir, berulangkali kami sampaikan kepada Kepala Dinas (PU-PR), segera hadir dan kita duduk dan menyampaikan item program supaya kami dapat mengevaluasi dan berkoordinasi supaya kita dapat monitoring, tapi karena tidak pernah datang maka yang putuskan itu (Perwakilan PU-PR) keluar dari ruangan,” tegas Ridwan Soamole, saat jalannya Rapat Dengar Pendapat.
Dikeluarakannya Staf PU-PR dari agenda rapat tersebut, disebutnya akibat berulangkalinya diundang namun enggan untuk Kepala Dinas PU-PR Taliabu dalam menghadiri undangan resmi oleh Komisi III dan hal ini terkesan merendahkan citra Komisi III DPRD Pulau Taliabu.
Pantauan metro7.co.id, agenda rapat tersebut dihadiri oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pulau Taliabu, Perwakilan dua Kepala Bidang dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Pulau Taliabu dan satu Staf biasa DPRD Pulau Taliabu.
Diketahui, pentingnya dihadiri oleh Kadis PU-PR pada rapat bersama Komisi III itu, dalam rangka untuk membahas terkait item program kerja di tahun 2020 ini.
Terpisah, Ketua Komisi III DPRD Pulau Taliabu, Hassanudin Hase, membenarkan bahwa, berungkali jika diundang dalam rapat pembahasan di bersama Komisi III seringkali mengutus perwakilan yang tidak memahami pembahasan.
“Apa yang dilakukan oleh anggota saya tadi, itu karena memang Kadis PU-PR maupun dia punya teman-teman dikantor sana memang sudah berulang-ulang seperti tadi itu, biasanya kalau ada panggilan untuk rapat dengan Komisi III yang diutus itu malah orang yang tidak mengerti apa-apa,” kata Hassanudin, pada sejumlah wartawan, usai RDP.
Selain itu, sebagai penegasan dari pihak Komisi III, segera Bupati Pulau Taliabu, untuk mengevaluasi Kadis PU-PR Pulau Taliabu.
“Kami minta pak bupati supaya Kadis PU-PR Pulau Taliabu di evaluasi lah,” tutupnya. *