HALMAHERA UTARA, metro7.co.id –
Pemerintah Desa NgidihoKecamatan Galela Barat Kabupaten Halmahera Utara Jumat (10/07/2020),  sukses melaksanakan musyawarah desa penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap satu dengan jumlah 87 kepala keluarga.

Hadir pada penyerahan BLT-DD  diantaranya, Kepala DPMD Halut Wenas Rompis, Camat Galela Barat Hanafi Otinur, Pemdes Ngidiho, BPD, Pendamping Desa dan 87 KK penerima manfaat BLT-DD, serta Tim Covid-19.

Kepala Desa Ngidiho, Kamal Abdullah dalam sambutannya mengatakan, penerima BLT-DD oleh 87 KK ini sesuai dengan tahapan dan hasil verifikasi sebanyak tiga kali.

“Setelah pendataan validasi data pemanfaatan BLT DD, kami sepakati jumlah penerimaan sebanyak 87 KK,” jelas Kades dalam sambutannya.

Lanjut Kamal,  jumlah penduduk desa sebanyak kurang pebih 1000 jiwa atau 459 kepala keluarga,  sementara yang mendapatkan bantuan di tengah wabah pendemik Covid-19 yakni sebanyak 251 KK
yang terbagi di PKH sebanyak 79 KK,  PPLP 24 KK,  bantuan sosial 61 KK,  dan BLT DD 87 KK.

“Bagi penerima manfaat bantuan agar di manfaatkan sebaik mungkin,” harap Kades kepada penerimaa BLT DD.

Camat Galela Barat Hanafi Otinur menjelaskan, apa yang dilksanakan Pemerintah Desa, tentu sudah menjalankan proses melalui tahapan, oleh karenanya diminta bagi penerima BLT DD agar digunakan dengan sebaik baiknya.

“Proses pendataan saya nilai sudah berdasarkan regulasi, ada tahapan bagi 87 KK yang dapat BLT DD,” ujar Camat Galbar.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Halmahera Utara, Wenas Rompis, juga mengakui penyaluran BLT DD sudah mengacu pada Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

“Banyak laporan yang masuk ke saya, katanya bantuan BLT tak sesuai, karena yang menerima tak berdasarkan ktiteria, namun hal itu tentu berbeda dengan Pemdes Ngidiho, disini sudah sesuai tahapan,” kata Wenas ditengah sambutannya.

Dia juga berharap, 87 KK penerima manfaat BLT DD agar menggunakan bantuan sesuai dengan kebutuhan ekonomi. ***