MALANG, metro7.co.id – Pengurus Himpunan Mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah (HMPS PBS) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sukseskan Masa Keakraban Pengurus (Makrab), di Bedengan, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Sabtu (11/5).

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pengurus HMPS PBS yang diisi dengan serangkaian acara yang dirancang untuk memperkuat chemistry antar pengurus.

Dengan antusiasme yang tinggi, mereka berpartisipasi dalam pelatihan yang mendalam mengenai tata cara persidangan yang efektif, serta berdiskusi untuk menyusun proker yang inovatif dan bermanfaat bagi integritas program studi.

“Kami ingin melalui Makrab ini, semua pengurus dapat saling mengenal lebih dekat dan membangun kerjasama tim yang solid,” ujar wakil Ketua HMPS PBS UIN Malang.

Adapun pelatihan persidangan, ini menjadi salah satu highlight acara, di mana pengurus diajarkan tentang tata tertib, prosedur, dan strategi dalam mengelola sidang yang efisien.

Hal ini merupakan langkah penting mengingat persidangan merupakan bagian integral dari kegiatan organisasi mahasiswa, terutama dalam pengambilan keputusan strategis.

Selain itu, diskusi proker menjadi sesi yang paling dinantikan. Setiap divisi mempresentasikan ide dan rencana mereka untuk periode kepengurusan yang baru. Juga berbagai ide cemerlang disampaikan dengan penuh semangat.

“Dengan adanya pelatihan persidangan dan pemaparan proker pengurus HMPS PBS diharapkan untuk lebih serius dalam menjalakan tugasnya,” tambahnya.

Dengan semangat baru dan visi yang jelas, HMPS PBS UIN Malang siap untuk mengarungi periode kepengurusan yang baru. Harapan besar tersemat pada mereka untuk membawa perubahan positif dan kontribusi nyata bagi kemajuan program studi dan universitas.

“Harapan kami, dengan adanya makrab ini seluruh pengurus dapat saling mengenal dan akrab kedepannya dalam artian seluruh pengurus nanti bisa berkaloborasi dalam melaksanakan proker dari masing-masing divisi,dan juga harapannya HMPS PBS kali ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa dan berkontribusi dalam meningkatkan integritas prodi,” tutupnya.