WONOSOBO, metro7.co.id – Kota Semarang tengah diramaikan dengan munculnya baliho-baliho besar yang menampilkan sosok Bayu Jalar Prayogo, seorang pengusaha yang dikenal sebagai pemilik Arbani Tour, sebuah biro umroh dan haji yang cukup terkenal. Baliho-baliho tersebut dengan cepat menarik perhatian warga dan pengguna jalan yang melintas, terutama karena lokasinya yang strategis dan desainnya yang menarik.

Baliho tersebut tidak hanya berisi gambar Bayu Jalar Prayogo, tetapi juga dilengkapi dengan berbagai kalimat yang menggambarkan dirinya sebagai “Pengusaha Muslim Inovatif” dan “Tokoh Inspiratif Indonesia.” Selain itu, terdapat juga klaim bahwa Arbani Tour adalah “Biro Umroh Terpercaya dan Nyaman” dengan “Keberangkatan Tepat Waktu.”

Lokasi pemasangan baliho yang tersebar di enam titik strategis di Kota Semarang, seperti Jalan Jenderal Ahmad Yani, Jalan Teuku Umar Jatingaleh, Jalan Kedungmundu Raya, dan beberapa titik lainnya, membuatnya sulit untuk diabaikan. Desain yang kreatif dan eye-catching membuat baliho ini menjadi topik perbincangan di kalangan warga.

Bayu Jalar Prayogo sendiri mengakui bahwa pemasangan baliho tersebut adalah inisiatif pribadinya. Menurutnya, baliho ini merupakan bagian dari upayanya untuk membangun personal branding sebagai pemilik Arbani Tour. “Saya memasang baliho ini untuk menunjukkan siapa pemilik Arbani Tour, agar masyarakat bisa lebih percaya pada usaha kami yang dikelola dengan amanah dan transparan,” ujarnya saat dihubungi pada Sabtu, 10 Agustus 2024.

Bayu juga menyebutkan bahwa pemasangan baliho ini bertepatan dengan masuknya musim umroh yang dimulai pada bulan Juli. “Ini adalah bagian dari promosi usaha dan sosialisasi, karena musim umroh baru saja dimulai, jadi penting bagi kami untuk melakukan sosialisasi yang lebih luas,” tambahnya.

Namun, munculnya baliho ini juga memicu spekulasi di kalangan warga, mengingat momentum Pilwakot Semarang 2024 yang semakin dekat. Beberapa pihak menduga bahwa pemasangan baliho ini mungkin terkait dengan ambisi politik Bayu Jalar Prayogo. Ketika ditanya mengenai hal ini, Bayu belum memberikan komentar yang jelas. “Kita lihat nanti saja, prosesnya masih panjang. Saat ini, saya lebih fokus pada perluasan jaringan usaha umroh Arbani,” ungkapnya dengan singkat.

Terlepas dari spekulasi tersebut, baliho Bayu Jalar Prayogo telah berhasil menarik perhatian warga Kota Semarang, dan mungkin akan menjadi salah satu elemen yang menentukan arah perbincangan politik dan bisnis di kota ini dalam beberapa bulan mendatang.*