LOMBOK TIMUR, metro 7.co.id – Forum Bumdes Kabupaten Lombok Timur akhirnya terbentuk, Sabtu kemaren bertempat di Aula Utama Bupati dan dihadiri Asisten Dua. Pembentukan tentunya sebagai jawaban kegalauan dari Bumdes- bumdes yang ada di semua desa dan sebagai wadah untuk menyatukan persepsi untuk kemajuan.

“Wadah ini sebagai jawaban kegalauan yang selama ini, karena belum ada koneksi, dengan adanya forum ini untuk satukan visi agar Bumdes itu bisa lebih maju dan berkembang,” ucap Karnadi Tohir, SE selaku Ketua Forum Bumdes terpilih, kepada Metro 7.co.id.

Hari ini juga, sebut Karnadi langsung membentuk kepengurusan Forum Bumdes yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, ada Sekretaris dan Bendahara, karena ada sekitar 65 pengurus Bumdes di Lombok Timur yang hadir tadi.

“Untuk ketua dijabat oleh Karniadi Tohri, SE, wakil ketua 1 oleh Rino Sukarwan, Wakil Ketua 2, Lukmanul Hakim, Sekretaris 1, Samsul Hakim, SH, Sekretaris 2, Drs. Zaenul Wardi, dan Bendahara 1, Mohamad Amin, serta Bendahara 2 oleh Lalu Ahmad Yani, SE,” terangnya.

Lanjut Karnadi, setelah terbentuknya kepengurusan forum ini, dalam waktu dekat langsung akan bertemu Bupati, dan menyodorkan apa – apa program kedepannya untuk bisa perjuangkan Bumdes. Dan meminta waktu Bupati untuk mengukuhkan kepengurusan Forum Bumdes Lombok Timur.

“Kita waktu dekat ini akan bertemu pak Bupati dan menunjukkan program – program terkait Bumdes untuk kemajuannya,” pungkasnya.

Sambung Karniadi setelah dikukuhkan Bupati, akan bersillaturrahmi ke seluruh Bumdes yang ada di desa untuk sharing aspirasi dan apa permasalahan yang dihadapi Bumdes.  Begitu juga, bebernya akan berkunjung ke desa yang tidak punya Bumdes. Dengan begitu, kita bisa petakan apa potensi-potensi dari masing – masing bumdes.

Diharapkan juga, Bumdes yang di semua desa itu bisa terkoneksi dengan sesama Bumdes. “Lebih – lebih bisa juga terkoneksi dengan BUMD,” ungkap Karnadi.

Harapannya, dengan terbentuknya forum ini bisa konsisten untuk memajukan Bumdes, terutama potensi – potensi masyarakat di masing – masing desa, supaya bisa berkembang dan teeutama bisa mendatangkan PADes.

“Forum ini jadi jembatan dari semua Bumdes di semua desa, agar bisa lebih berkembang dan maju. Juga menyerap lapangan kerja dan bisa mensejahterakan masyarakat, lebih – lebih untuk pendapatan asli desa,” tandasnya.

Sementara itu, Samsul Hakim, SH selaku Sekretaris 1 di Forum Bumdes Lombok Timur, meminta setelah kepengurusan inti ini dibentuk, langsung dibentuk divisi – divisi. Setelah terbentuknya divisi diharapkan bisa jadi rekomendasi untuk bantuan dari pemda, untuk diberikan kepada masing – masing bumdes yang ada di desa.

“Hari ini langsung dibentuk empat divisi, diantaranya divisi hukum diisi oleh Alwi, QH, S. Sosi, pengembangan Ekonomi oleh Isriani, SE, ada divisi peningkatan SDM dan pelatihan oleh Badrul Wajdi, MPd, Msi serta divisi media dan promosi diisi oleh Khaerul Hafiz, AMd. Dengan divisi ini, bisa memudahkan koordinasi untuk kemajuan Bumdes melalui forum yang kita bentuk ini,” pintanya.

Ia menambahkan, selain divisi – divisi terisi dan untuk lebih memudahkan koordinasi juga langsung dibentuk kordinator Kecamatan di masing – masing Kecamatan.

“Langsung juga kita bentuk korcam dan sekitar 17 Kecamatan yang bisa terbentuk dan yang lain menyusul sambil kita sosialisasi ke Bumdes yang belum masuk forum,” jelasnya.

Yang terpenting kata, Samsul bahwa tujuan pembentukan forum Bumdes lotim utk menyatukan persepsi, saling melengkapi agar bisa  terjawab berbagai persoalan yang dialami di masing-masing Bumdes.

“Tetapi yang paling utama hadapan kami adalah agar terbangun kemitraan yang solid antar Bumdes di kabupaten Lombok timur,” pungkas Samsul yang juga pengurus Bumdes Lepak Kecamatan Sakra Timur. ***