LOMBOKTENGAH, metro7.co.id – Dua kelompok keluarga di Desa Landah, Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah terlibat bentrok, Selasa (13/4/2021) malam.

Kapolres Lombok Tengah, AKBP Esty Setyo Nugroho, mengatakan, bentrok dua kelompok keluarga itu dilatarbelakangi permasalahan lama, sengketa lahan.

“Salah satu pelaku AW alias KH yang berada di pihak selatan sebelum kejadian melakukan kebut-kebutan menggunakan sepeda motor sambil berteriak sehingga memancing pihak utara untuk keluar,” katanya, Rabu (14/4/2021).

Setelah pihak utara keluar ke jalan, pihak keluarga AW alias KH dari selatan merespon balik dan keluar sambil membawa senjata tajam dan melakukan pelemparan.

“Akibat kejadian itu, sekitar 10 orang dari pihak selatan maupun pihak utara menjadi korban dan mengalami luka luka,” ucapnya.

Akibat kejadian itu, personil dari Polres dan Polsek melakukan pengamanan di sekitar lokasi serta melakukan penggalangan bersama tokoh masyarakat terhadap kedua belah pihak.

“kita melakukan pendekatan bersama tokoh – tokoh kedua belah pihak, untuk mengantisipasi konflik yang berkelanjutan,” jelasnya.

Esty menambahkan, terkait perkara sengketa lahan yaitu pengrusakan atau penggeregahan yang dilaporkan oleh salah satu pihak, Polres Lombok Tengah sudah melakukan proses terhadap laporan tersebut bahkan saat ini dalam proses penetapan  tersangka.