MANGGARAI BARAT, metro7.co.id – Dua rumah warga Dusun Bangka Desa Lewur Kecamatan Kuwus Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur (NTT) rusak parah akibat longsor yang terjadi pada Senin (19/10/2020) siang sekitar pukul 12.40 WITA.

Kepala Tata Usaha dan Umum Desa Lewur Rolandus Gandi menerangkan kedua rumah itu milik Petrus Hatul (42) dan Lasarus Turut (52).

“Rumah Bapak Petrus Hatul rusak parah bagian atap dan dindingnya jebol akibat dihantam material longsor tanah dan kayu. Sedangkan rumah Bapak Lasarut Turut, fondasi bagian belakang retak karena longsor,” ujar Roland saat dihubungi metro7.co.id, Senin (19/10/2020) malam.

Enam orang anggota keluarga Petrus Hatul dan lima orang anggota keluarga Lasarus Turut selamat dalam kejadian tersebut.

Terpisah, Camat Kuwus, Fransiskus Male menjelaskan, tidak ada korban jiwa akibat longsoran itu.

“Ya, benar. Longsor terjadi hari Senin siang tadi pukul 12.40 WITA. Tidak ada korban jiwa. Tapi dua rumah warga rusak berat. Kami sudah laporkan kejadian ini kepada Pemkab Manggarai Barat melalui BPBD,” ujar Camat Frans Male.

Camat Frans Male lebih jauh menerangkan, longsor di Dusun Bangka, Desa Lewur terjadi sebelum turun hujan hari ini. Longsor itu, lanjut Dia, karena intensitas curah hujan tinggi selama dua hari terakhir.

“Longsor terjadi sebelum turun hujan hari ini. Tetapi dua hari terakhir, hujan turun sangat lebat,” ujarnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manggarai Barat, Dominikus Hawan belum berhasil dihubungi melalui sambungan telefon. Dikonfirmasi melalui aplikasi perpesanan juga belum direspon.*