MANGGARAI BARAT, metro7.co.id – Pengembangan infrastruktur Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur terus dikebut. Proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu
dikerjakan sejumlah rekanan berkualifikasi mumpuni, seperti PT.Floresco, PT. Aneka

Ada empat ruas KSPN di Labuan Bajo yang kini sedang ditata. Ruas jalan Soekarno-Hatta Atas, Soekarno-Hatta Bawah, Simpang Pede dan Jalan Yohanes Sahadun dan satu paket penunjang Wae Cicu.

General Supertenden (GS) atau Kepala Proyek KSPN PT. Floresco, Agung Indrawardana menjelaskan item pekerjaan PT.Floresco, yakni penataan trotoar dan drainase ruas KSPN Labuan Bajo menggunakan yudit yang didatangkan dari Surabaya. Ada satu jalur drainase tetapi memiliki dua saluran berhimpitan. Kedua saluran yudit ini berbeda fungsinya.

Saluran air yang dipasang yudit berukuran 70×80 cm. Sedangkan satu saluran lainnya berukuran 60×60 cm untuk pembenaman utilitas publik seperi jaringan pipa air, kabel listrik dan kabel telepon .

“Satu jalur terbagi dua saluran. Satu untuk utilasi dan satu lagi saluran air. Ada dua saluran berhimpitan. Satu jalur tapi salurannya berbeda. Yudit untuk drainase didatangkan dari Surabaya. Seluruh yudit yang dipakai rekanan di Labuan Bajo didatangkan dari Surabaya. Bongkar di pelabuhan,” kata Agung.

Dia menyebut ruas jalan Soekarno-Hatta Bawah yang ditangani PT Floresco menelan anggaran Rp 38 M lebih.

“Ini paket APBN. Nilainya berkisar Rp 38 M, panjang ruas 2,05 Km. Ada 3 ruas yang kita tangani. Ruas I Kampung Ujung -Simpang BNI. Ruas II Simpang BNI-pertigaan komplek Kecamatan dan Ruas Jalan Yohanes Sehadun Batu Cermin,” ujar Agung saat dikonfirmasi di kantornya.

Sebelumnya, Bupati Manggarai Barat, Agustinus Ch.Dula menyebut total Rp 1.31 Triliun anggaran yang dikucurkan Kementerian PUPR untuk pengembangan infrastruktur KSPN Labuan Bajo. Dana sebesar itu bukan datang tiba tiba tetapi sudah terencana dari awal sejalan dengan pembentukan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) di Labuan Bajo.

“Jadi dana cukup besar untuk pembangunan infrastruktur Pariwisata super premiun agar dapat mengimbangi Pariwisata Dunia. Masyarakat Manggarai Barat, kata Bupati Gusti Dula, harus berterima kasih kepada Presiden Jokowi,” ujar Bupati Gusti Dula seraya berharap hasil pekerjaan proyek KSPN Labuan Bajo berkualitas tinggi.

Kamis (16/7/2020), Menteri PPN/Kepala Bappenas RI, Suharso Monoarfa dan istri Nurhayati Efendi Monoarfa
dan Gugus Tugas Kementerian PPN/Bappenas Percepatan penanganan covid-19 tiba di Labuan Bajo. Menteri PPN melakukan kunjungan kerja selama empat hari di Labuan Bajo, Kamis-Minggu (16-20/7/2020).

Agenda kunjungan Menteri PPN itu dalam rangka meninjau kesiapan pemulihan ekonomi dan sosial Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata super prioritas. Dalam kunker ini, Menteri PPN meninjau langsung progres proyek infrastruktur Kementerian PUPR berupa perbaikan jalan, pedestrian dan drainase di Kota Labuan Bajo yang kini sedang dikebut. ***