MALAKA, metro7.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malaka telah mengeluarkan surat pernyataan tanggap darurat bencana banjir bandang Kali Beninai yang melanda 23 wilayah desa dari tiga kecamatan di Kabupaten Malaka.

“Untuk saat ini kita masih memberikan pelayanan berupa makanan, minuman, pakaian serta obat-obatan kepada masyarakat korban banjir bandang yang dievakuasi ke beberapa titik posko penanganan bencana banjir dengan donasi dari LSM, komunitas, organisasi mahasiswa dan serta organisasi masyarakat maupun keagamaan  dan pengusaha,” ujar Penjabat Bupati Malaka, Viktor Manek, Rabu (7/4/2021).

Dijelaskannya, stok beras yang siap didistribusikan ada sebanyak 100 ton. Namun, pihaknya belum bisa mendatangkan beras tersebut karena menurutnya, pihaknya perlu data riil berupa by name by address.

“Kita tidak serta merta langsung menyuplai dan menyalurkan bantuan berupa beras stok Pemkab Malaka kepada masyarakat korban banjir saat ini, sebab resikonya cukup tinggi dan saya tidak berani untuk mengambil risiko tersebut,” ujar Viktor.

Viktor menerangkan, pihaknya meminta para kepala desa terdampak banjir untuk segera memasukkan data ke kecamatan. Lalu, kecamatan melanjutkan data tersebut ke posko penanganan untuk segera diestimasikan besaran bantuan yang akan disalurkan.[]