WONOSOBO, metro7.co.id – Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) cabang Wonosobo mencatat sejarah baru dengan menggelar Kejuaraan Karate Kabupaten Wonosobo di Gor UNSIQ 1 Kalibeber pada Minggu (27/10).

Acara ini menjadi kejuaraan bergengsi pertama yang diselenggarakan FORKI Wonosobo, diikuti oleh 167 atlet karate dari empat perguruan besar di Wonosobo, yakni INKAI, INKANAS, LEMKARI, dan INKADO. Atlet yang berpartisipasi berasal dari berbagai tingkatan sekolah, mulai dari SD, SLTP, hingga SLTA di seluruh kabupaten Wonosobo.

Kejuaraan ini memperebutkan sejumlah piala bergengsi, termasuk Piala Bergilir Ketua FORKI, Piala Juara Umum FORKI Wonosobo, serta piala-piala juara 1 hingga 3 dari Ketua KONI Wonosobo, Ketua Yayasan UNSIQ, dan Rektor UNSIQ. Kegiatan yang berlangsung ini diprakarsai oleh Ketua FORKI cabang Wonosobo, Bambang Sugiyanto, S.Pd., M.Si., M.M., yang juga seorang dosen dan Kepala Program Studi Ilmu Politik di UNSIQ Jawa Tengah, Wonosobo.

Bambang Sugiyanto menyatakan bahwa tujuan utama dari kejuaraan ini adalah untuk mencetak dan menjaring atlet-atlet berbakat dari Wonosobo agar dapat bersaing di tingkat yang lebih tinggi. “Kami berharap, dengan adanya kejuaraan ini, para atlet akan semakin semangat berlatih dan terus mengasah kemampuan mereka secara profesional,” ujarnya.

Dukungan penuh dari Ketua KONI, Yayasan UNSIQ, UNSIQ, dan sponsor utama CLEO Mineral Water turut memberikan kontribusi dalam terselenggaranya acara ini. Untuk mengakomodasi 167 peserta dalam waktu yang efisien, pertandingan digelar di dua arena atau katami dengan melibatkan 17 wasit dari berbagai kota dan kabupaten, seperti Semarang, Kebumen, Banjarnegara, Temanggung, Magelang, dan Purworejo.

“Dengan adanya kejuaraan ini, Wonosobo berharap dapat melahirkan lebih banyak atlet karate yang mampu mengharumkan nama daerah di tingkat nasional dan internasional. Para peserta tampak antusias dalam mengikuti setiap pertandingan, menandakan gairah dan semangat olahraga karate yang semakin berkembang di kabupaten ini,” ungkap Bambang kepada Metro7.

“Kejuraan Karate Kabupaten Wonosobo ini pun diharapkan menjadi agenda tahunan yang akan terus menginspirasi para generasi muda untuk mencintai dan menekuni olahraga karate dengan sungguh-sungguh,” tandas Bambang.***